Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Sosial Budaya

Yanti Yaseer Bantah Brigjen Siswandi Suaminya

Avatar of admin
×

Yanti Yaseer Bantah Brigjen Siswandi Suaminya

Sebarkan artikel ini
PhotoGrid 1464525368213

Reporter: Iran G Hasibuan

Bogor, suaraindonesia-news.com – Ibu kandung Bripda Muthia Syahra Padang yakni Yanti Yaseer membantah jika Brigjen siswandi adalah suaminya.

Yanti Yaseer yang juga seorang artis ini mengatakan bahwa anaknya Bripda Muthia  tidak pernah mengaku jika dia anak dari Brigjen siswandi.

Menurut bendahara pafindo (perkumpulan artis film indonesia) ini, suaminya memang seorang anggota dari Polri, tapi bukan Brigjen Siswandi.

Dikatakan Yanti Yaseer, munculnya pemberita ini berawal dari IG Brigjen Siswandi yang dipanggil Bripda Muthia dengan sebutan papa.

“Padahal semua artis sinetron yang kenal dekat dengan Brigjen Siswandi pun memanggil papa,” tuturnya.                                                        

Baca Juga :  KNPI Dukung Kegiatan Komunitas GTP

Menurut Yanti Yaseer, bukan anaknya  saja yang memanggil Brigjen Siswandi dengan panggilan papa, cinta penelope,Vista putri dan yang lainnya juga memanggil Brigjen Siswandi dengan panggilan Papa, bahkan hampir semua artis yang dekat dengan Brigjen Siswandi, memanggil papa, daddy atau papap.

“Dengan beredarnya pemberitaan di media sosial bahwa Bripda Muthia adalah anak dari Brigjen Siswandi, anak kami merasa di buli seolah olah mengaku papanya seorang jendral, padahal tidak pernah sedikitpun ada pengakuan dari mulut muthia kalau dirinya anak Brigjen Siswandi,” tukasnya.

Baca Juga :  Suranto Resmi Nahkodai TRC PPA Provinsi Jawa Tengah

Ia juga meminta kepada semua media untuk tidak sembarangan menyebarkan berita kepada halayak umum.

“Jadi saya minta kepada teman teman media untuk lebih berhati hati dalam menyampaikan berita, karena jika itu tidak benar akan banyak menyakiti perasaan orang orang terkait, mudah mudahan teman teman bisa mengerti perasaan anak kami yang merasa di pojokkan,” katanya.

Ia menambahkn, Sebagai seorang ibu, ia bisa merasakan apa yang putrinya rasakan dengan pemberitaan pemberitaan yang tidak benar.

“Untuk saat ini saya fokus mendukung dan menyemangati putri saya secara moril atau kejiwaan anak saya karena dia cukup depresi,” pungkasnya.