Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
AdvertorialRegionalSosial Budaya

Yang Ingin Mendaki Semeru, Jalur Sudah Dibuka Dengan Terapkan ProKes

Avatar of admin
×

Yang Ingin Mendaki Semeru, Jalur Sudah Dibuka Dengan Terapkan ProKes

Sebarkan artikel ini
IMG 20201016 152929
Bupati Lumajang saat meresmikan pendakian semeru.

LUMAJANG, Jumat (16/10/2020) suaraindonesia-news.com – Sudah hampir setahun ini, Desa Ranupani, Kecamatan Senduro nampak lenggang tanpa lalu lalang wisatawan pendaki gunung Semeru. Ranupani memang Desa yang unik. Penduduk Desa ini hidup dari bertani dan wisata pendakian Gunung Semeru.

Dan pada Kamis (1/10) lalu, jalur Pendakian Gunung Semeru telah dibuka oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq (Cak Thoriq), yang sebelumnya hampir selama satu tahun ditutup akibat adanya kebakaran hutan di kawasan Gunung Semeru dan mewabahnya pandemi Covid-19.

“Jalur ini tidak dibuka full 100 persen, mekanismenya ada di TNBTS melalui online, yang mendapatkan akses dan izin lah yang boleh mendaki,” ujar Bupati.

Baca Juga :  Kembangkan Model Bisnis Baru, Menteri Johnny Dorong Pers Adaptasi Teknologi Digital dan Khalayak

Cak Thoriq juga menjelaskan bahwa, para pendaki harus melalui tahapan-tahapan sebelum mendaki, termasuk harus menjalani tes kesehatan untuk memastikan pendaki sehat dan tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.

“Kita siapkan cek kesehatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lumajang, sebelum mendaki wajib melalui proses cek kesehatan, termasuk memastikan penerapan protokol kesehatan,” paparnya.

Cak Thoriq berpesan agar para pendaki tetap memperhatikan protokol kesehatan. Nantinya pelaksanaan pendakian akan dilakukan evaluasi selama 2 mingguan.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS), John Kenedie menjelaskan bahwa, pendakian dibatasi 20 persen dari daya dukung atau sekitar 120 pendaki setiap harinya. Masyarakat yang ingin mendaki dapat booking secara online melalui situs https://bookingsemeru.bromotenggersemeru.org/.

Baca Juga :  Pangdam XII/Tpr Hadiri Malam Ramah Tamah Bersama Kasad

“Aturannya 20 persen dari daya dukung 600 menjadi 120, bookingnya melalui online, kalau sudah tercukupi, bisa daftar untuk keesokan harinya. Rombongan minimal 3 dan tidak boleh lebih dari 7, dan harus membawa masker, pendakian kita batasi sampai Kalimati selama 2 hari 1 malam,” pungkasnya. (adv).

Reporter : Fuad
Editor : Amin
Publisher : Ela