Warga Kepulauan Terlantar di Pelabuhan Kalianget, Kadis Sosial: Kami Baru Menerima Surat - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
Berita UtamaRegional

Warga Kepulauan Terlantar di Pelabuhan Kalianget, Kadis Sosial: Kami Baru Menerima Surat

×

Warga Kepulauan Terlantar di Pelabuhan Kalianget, Kadis Sosial: Kami Baru Menerima Surat

Sebarkan artikel ini
jjhhj
Puluhan warga Kepulauan yang terlantar di Pelabuhan Kalianget, Sumenep, Madura, Kamis (24/1/2019)

SUMENEP, Kamis (24/1/2019) suaraindonesia-news.com – Akibat cuaca buruk yang melanda perairan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, beberapa hari terakhir menyebabkan aktivitas pelayaran ke beberapa kepulauan dihentikan sementara. Akibatnya, puluhan warga kepulauan terlantar di Pelabuhan Kalianget.

Salah seorang calon penumpang tujuan Sapeken, Syaiful mengungkapkan, puluhan warga kepulauan yang tertahan di Pelabuhan Kalianget mencapai puluhan orang. Dan sebagian dari mereka sudah tertahan di pelabuhan sekitar lima hari yang lalu.

Menurutnya, akibat terlalu lama tertahan di pelabuhan, banyak barang-barang bawaan mereka mulai membusuk. Seperti tomat, kubis, bawang, dan cabai.

“Sudah hampir satu minggu kami tertahan disini (pelabuhan, red). Sudah banyak juga barang yang mau kami bawa ke kampung halaman yang membusuk,” katanya, Kamis (24/1).

Tidak hanya barang-barang penumpang yang membusuk. Mereka juga mengaku mulai kehabisan uang.

Baca Juga :  Tutup MTQ ke 29, Bupati Pamekasan Harapan Generasi Berakhlak Alqur'an

“Dari puluhan calon penumpang yang tertahan di ruang tunggu pelabuhan. Sebagian uang dari penumpang sudah mulai menipis,” ujarnya.

Meskipun diketahui sudah hampir satu minggu, namun hingga kini belum ada satu orang pun petugas dari dinas terkait yang menanganinya.

“Hingga hari ini belum ada yang menjenguk apalagi membawa bantuan ke kami,” ungkapnya.

Oleh sebab itu, ia bersama warga kepulauan lainnya berharap pemerintah daerah dapat membantu meringankan biaya hidup dan memberi bantuan kebutuhan pokok untuk menangani warga yang tertahan di pelabuhan.

“Kami berharap kepada yang berwenang agar kami diberi bantuan. Misalnya bantuan makanan sehingga dapat meringankan biaya hidup kami disni,” harapnya.

Sementara, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumenep, Aminullah mengakui bahwa pihaknya baru saja menerima laporan dari pihak Sahbandar Kalianget jika ada penindaan pelayaran ke Kepulauan.

Baca Juga :  Menko Polhukam Mahfud MD Hadiri Istigosah Kebangsaan di Sumenep, Ribuan Masyarakat Antusias Bersalawat

“Kami baru saja menerima laporan resmi dari Sahbandar Kalianget terkait penundaan pelayaran kapal,” kata Aminullah, saat dihubungi Media ini melalui sambungan telpon. Kamis (24/1).

Menurutnya, saat ini pihaknya sudah turun ke pelabuhan Kalianget untuk melakukan pendataan.

“Tim kami sudah menuju pelabuhan untuk melakukan pendataan langsung untuk mengetahui berapa banyak warga kepulauan yang ada di pelabuhan,” terangnya.

Ia berjanji, akan segera memberikan bantuan terutama kaitannya dengan makanan dan minum setelah dilakukan pendataan oleh tim.

“Semoga besok pagi kita sudah bisa menyalurkan bantuan, yang pasti besok sudah kita salurkan bantuan, semoga saja tidak sampai siang,” tukasnya.(Zaini)