PALU, Kamis (05/12) suaraindonesia-news.com – Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, memaparkan sejumlah solusi untuk mempercepat layanan publik di lingkungan Kementerian ATR/BPN. Hal ini disampaikan saat kunjungan kerja ke Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) di Kota Palu, Rabu (04/12/2024).
“Pak Menteri Nusron menyampaikan bahwa fokus utama Kementerian ATR/BPN adalah pelayanan publik. Harapannya, kita dapat memenuhi ekspektasi masyarakat bahwa layanan bisa cepat, bersih, dan bebas pungutan liar. Solusinya terletak pada sistem business process dan teknologi informasi, serta peningkatan SDM,” ujar Ossy dalam arahannya.
Wamen Ossy menjelaskan rencana percepatan layanan publik kepada 11 dari 12 Kepala Kantor Pertanahan se-Sulteng. Ia menyebutkan dua langkah utama dalam perbaikan sistem layanan, yakni:
- Penyederhanaan Proses Bisnis: Setiap layanan pertanahan dan tata ruang akan dirancang lebih sederhana agar efisien.
- Pemanfaatan Teknologi Informasi: Sistem berbasis teknologi akan diterapkan untuk menciptakan layanan yang lebih cepat, transparan, dan akurat.
Terkait peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), Ossy memaparkan tiga kebijakan strategis:
- Sertifikasi Manajemen Risiko untuk pegawai yang akan mengisi jabatan tertentu.
- Penataan Mutasi dan Rotasi Pegawai guna meningkatkan profesionalitas.
- Pengembangan Jenjang Karier sesuai kapasitas dan kapabilitas masing-masing pegawai.
“Pak Menteri selalu menekankan pentingnya pengelolaan pertanahan yang adil, merata, dan berkelanjutan untuk mendukung kemakmuran masyarakat. Semoga apa yang kita upayakan ini dapat memberikan manfaat nyata,” imbuh Ossy.
Kepala Kanwil BPN Provinsi Sulteng, Muhammad Tansri, menyatakan bahwa pengarahan dari Wamen ATR/Waka BPN menjadi motivasi untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas jajarannya. Ia berharap langkah ini dapat mempercepat terwujudnya Provinsi Sulawesi Tengah Lengkap.
Selain memberikan arahan, Wamen ATR/Waka BPN juga berkunjung ke Kantor Pertanahan Kota Palu untuk menyapa jajaran pegawai. Kegiatan ini turut dihadiri Direktur Jenderal Penataan Agraria, Yulia Jaya Nirmawati, serta Direktur Pemberdayaan Tanah Masyarakat, Freddy A. Kolintama.