KOTA BATU – Kamis (22/09/2022) suaraindonesia-news.com – Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, menyambut Kirap pataka Jer Basuki Mawa Beya tiba di kota Batu. Acara ini sebagai rangkaian peringatan Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Timur.
Warga Kota Batu dan masyarakat yang melintas di depan Balai kota Batu terlihat antusias menyambut kedatangan bendera pataka jer Basuki Mawa Beya. Iring-iringan kirab pataka juga disambut meriah oleh para pelajar di Kota Batu.
Berbagai unsur bergabung untuk melaksanakan kirab bendera pataka ini, yakni diantaranya Satpol PP, Dishub, Damkar, BPBD dan Linmas se Kota Batu.
Sementara bendera yang dibawa keliling meliputi bendera merah putih, Pataka, Praja Wibawa Satpol PP, Satlinmas, Yudabramajaya Damkar, dan bendera dengan logo Hari Jadi Jatim ke-77 tahun.
Upacara serah terima Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya diawali dengan penyerahan pataka dari Kepala Satpol PP Kota Malang, kepada Punjul Santoso dan selanjutnya pataka tersebut diserahkan kepada Kepala Satpol PP Kota Batu, Bambang Kuncoro, untuk selanjutnya dibawa ke Kediri.
Wakil Wali Kota Batu, membacakan Ripta Prasasti yang berisi pesan dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. Dimana dijelaskan, bahwa warga Jatim diharuskan untuk bisa melindungi dan menjaga UUD 1945, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.
Punjul Santoso menjelaskan, bahwa kirab bendera Pataka Jer Basuki Mawa Beya keliling ke 38 kabupaten/kota se-Jatim ini dimaksudkan untuk mengikat antara satu kabupaten/kota dengan yang lainnya se-Jatim, dengan total perjalanan yang ditempuh sekitar 1.900 kilometer. Sehingga, terjalin sinergi dan kolaborasi untuk menjadikan Jatim jauh lebih kuat.
“Alhamdulillah sudah tiba di Kota Batu, dan selanjutnya akan kami serahkan ke Kediri. Selamat Hari Jadi Provinsi Jatim. Mudah-mudahan ini menjadi momentum penyemangat untuk kita semua sama-sama membangun Jatim,” ujar Punjul.
Punjul juga menjelaskan, dengan adanya Kirab Pataka ini diharapkan menjadi tradisi agar masyarakat di Provinsi Jawa Timur tahu tentang perayaan hari jadi Provinsi Jatim.
“Akan kita usulkan kirab bendera seperti ini bisa dijalankan untuk memperingati Hari Jadi Kota Batu, dengan mengunjungi desa dan kelurahan di Kota Batu. Dengan begitu, masyarakat Kota Batu bisa mengetahui dan merayakan Hari Jadi Kota Batu,” ungkap Punjul.
Untuk menyambut Hari Jadi Jatim ke-77 tahun, bendera pataka dikirab selama 26 hari, sejak 16 September hingga 11 Oktober 2022 mendatang, kemudian berakhir di Surabaya dan akan dikibarkan dalam upacara peringatan HUT Jatim oleh Pemprov Jatim.
Reporter : Adi wiyono
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam
