Reporter : Mustain
Tuban, Rabu 19/10/2016 (suaraindonesia-news.com) – Industri Rumahan yang memproduksi minuman keras (miras) jenis arak di Kecamatan Semanding Rabu (19/10) digerebek aparat Kepolisian Resort Tuban Jawa Timur, dibantu satpol PP di dua tempat yang berbeda dan dipimpin langsung oleh Waka Polres, Kompol Arief Kriatanto.
Dari hasil pengrebekkan yang di mulai pada pukul 13.00 WIB aparat berhasil mengamankan Barang bukti, 155 drum baceman, 78 botol arak kemasan ukuran1,5 liter. 32 tabung Elpiji 3 kg, 2 pak botol kosong, 6 buah dandang Kuningan, 10 drum limbah arak, 2 drum arak jadi, 30 sak gula pasir, 9 jurigen arak jadi.
Dari informasi yang dihimpun suaraindonesia-news, aparat dilapangan baru selesai mengevakuasi barang bukti, dengan menggunakan dua mobil truk tangky penyiram tanaman milik Pemkab Kabupaten Tuban, termasuk bahan bacemen yang mencapai 32 ribu liter.
“Bahwa barang bukti yang kami sita tersebut adalah milik dua orang, Pantun (48) dan Suwarno o (46) keduanya beralamat di Dusun Kiring Desa Tegalagung, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban,” kata Waka Polres Tuban, Kompol Arief Kriatanto.
Arak diproduksi dirumah tempat tinggalnya di perkampungan padat penduduk.
“Disitu dulunya banyak warga yang memproduksi minuman memabukkan itu,”jelasnya.
Lanjut Waka Polres, Namun khusus untuk penyimpanan baceman milik, Pantun disimpan di suatu tempat berupa bangunan permanen yang berbeton, dibangun di atas tanah sekira 500 m2, jarak rumah ke gudangnya kira2,2 km, pungkas Kompol Arief Kriatanto.
Kapolsek Semanding, AKP Desis Susilo menambahkan, Namun untuk mengelabuhi petugas, di depan rumah tidak dihuni itu terdapat kandang ayam petelur sebanyak 2 rak, kira2 sebanyak 200 ekor,”ungkapnya.
Dikabarkan bahwa Kapolres Tuban Sempat Malam itu melakukan pengecekan sembari memberi semangat kepada anggota. Dan kapolres AKBP Fadly Samad ,sempat mengatakan,
“Wah ini operasi Tangkapan terbanyak selama ini ditambah Tangkapan kemarin 15.000 liter total besuk di musnahkan 47.000 liter,”katanya.
