Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita UtamaKriminalPeristiwaRegional

Viral!, Beredar Video Penembakan di Depan Toko, Ini Kata Humas Polres Sumenep

Avatar of admin
×

Viral!, Beredar Video Penembakan di Depan Toko, Ini Kata Humas Polres Sumenep

Sebarkan artikel ini
IMG 20220313 203339
Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas

SUMENEP, Minggu (13/3/2022) suaraindonesia-news.com – Beredar sebuah video aksi penembakan terhadap sosok pria di Sumenep melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp. Minggu (13/3/2022).

Tampak dalam video dengan durasi 26 detik tersebut sejumlah warga yang melintas di jalan raya berlarian sambil menyaksikan bunyi tembakan berkali-kali pada sosok pria memakai jaket hitam dengan helm putih.

Sosok pria ini membawa senjata tajam dan mencoba melakukan perlawanan kepada petugas yang kebetulan sedang berada di tempat.

Disalah satu grup WhatsApp menyebut bahwa sosok pria dengan jaket hitam tersebut diduga begal yang mencoba mengambil sepeda motor.

Baca Juga :  Jelang Vaksinasi Covid-19, Wali Kota Probolinggo dan Forkompinda Jalani Screening Kesehatan

Sementara, Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas saat dikonfirmasi media membenarkan soal video viral yang menyebar di aplikasi WhatspApp itu.

“Ia memang benar sekitar jam 16.30 sore ada kejadian di depan toko Sakinah ada seorang wanita yang ditodong oleh seorang pria dengan menggunakan celurit,” kata AKP Widi. Minggu (13/3).

Screenshot 2022 03 13 20 38 13 33 6012fa4d4ddec268fc5c7112cbb265e7
Foto: Tangkapan layar video penembakan yang beredar di Kabupaten Sumenep dan pelaku dalam keadaan terkapar di jalan raya dan dikelilingi petugas Polres Sumenep.

Menurut Widi, atas informasi yang didapat dari masyarakat, selanjutnya tim Resmob langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) dan benar ada kejadian tersebut.

Baca Juga :  Pelaku Aniaya Gadis Remaja, Diamankan Sat Reskrim Polresta Deli Serdang

“Petugas langsung memberikan tembakan peringatan tetapi tidak di indahkan, sementara korban teriak-teriak minta tolong, akhirnya oleh petugas diberikan tembakan terukur, dan pelaku dapat dilumpuhkan oleh petugas, namun dalam perjalanan menuju rumah sakit pelaku meninggal dunia,” terang AKP Widi.

Widi juga menyampaikan bahwa menurut keterangan pihak keluarga pelaku dalam pengaruh minuman keras (Miras).

Reporter : Amin
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful