Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita

Usai Lebaran, Pemkot Batu Bersama TNI Polri Gelar Operasi Yustisi

Avatar of admin
×

Usai Lebaran, Pemkot Batu Bersama TNI Polri Gelar Operasi Yustisi

Sebarkan artikel ini
IMG 20230504 223827
Foto: Pemkot Batu bersama TNI dan Polri menggelar operasi Yustisi administrasi kependudukan di Jalan Dewi Sartika Kota Batu.

KOTA BATU, Kamis (04/05/2023) suaraindonesia-news.com – Usai Idulfitri 1444 Hijriah/2023 Masehi, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menggelar kegiatan Operasi Yustisi administrasi kependudukan di seputaran Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Batu, Kota Batu, Kamis (04/05) siang.

Operasi Yustisi yang dipimpin Camat Batu Yopi Supriadi Weno, juga melibatkan stakeholder terkait, diantaranya Kasi Trantib Kecamatan Batu, Danramil Batu, Kasatpol PP Pemkot Batu, Kadispendukcapil Pemkot Batu dan Kapolsek Batu.

Camat Batu Yopi Supriadi Weno menjelaskan, Operasi Yustisi dilakukan berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2006.

“Yakni tentang administrasi kependudukan, yang pada hakikatnya berkewajiban memberikan perlindungan dan pengakuan terhadap penentuan status pribadi dan status hukum atas setiap peristiwa kependudukan dan peristiwa penting, yang dialami oleh penduduk Indonesia yang berada didalam dan atau diluar wilayah kesatuan Republik Indonesia,” katanya, saat dikonfirmasi media.

Tak hanya itu, mantan Gakmada Satpol PP Pemkot Batu ini juga menambahkan, jika Operasi Yustisi tersebut berkaitan dengan selesainya libur hari raya dan libur sekolah.

Ia menyampaikan tujuan operasi itu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti antisipasi terhadap aksi terorisme, terutama terlaksananya keamanan dan ketertiban di wilayah Kecamatan Batu.

“Maka dari itu, maksud daripada digelarnya Operasi Yustisi ini untuk melaksanakan penertiban atau pemeriksaan identitas kependudukan yang berada di lingkungan masing-masing,” imbuh Yopi.

Dalam menjaga wilayah Kecamatan Batu agar tetap selalu kondusif, pihaknya sengaja berkolaborasi sekaligus bersinergi dengan Aparat Penegak Hukum (APH) dan Dispendukcapil Pemkot Batu.

“Itu dimaksudkan jika dalam Operasi Yustisi ini ditemukan orang-orang yang mencurigakan atau yang tidak memiliki indentitas diri yang jelas, maka langsung segera ditangani APH dan Dispendukcapil Pemkot Batu tentunya dalam hal ini juga membantu menguruskan identitasnya tersebut,” papar dia.

Dalam pelaksanaannya, pihaknya juga menegaskan bahwa Operasi Yustisi adalah salah satu tindakan hukum yang dapat dilakukan oleh pemerintah daerah.

“Ya, karena operasi ini menyasar pada ambang gangguan, potensi gangguan tertentu serta berbagai bentuk gangguan Kamtibmas di masyarakat, tentunya wilayah Kecamatan Batu tetap selalu aman dan kondusif, sehingga hal itu menjadikan rasa aman bagi para wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu,” urai Yopi.

Sementara itu, di tempat dan waktu yang sama, Kasi Trantib Kecamatan Batu Budi Meryanto Hardanto juga menyampaikan bahwa dalam pelaksanannya Operasi Yustisi Kependudukan ini dilaksanakan dengan menerjunkan 1 unit mobil keliling dari Dispendukcapil Pemkot Batu.

“Dimana tujuannya bisa langsung diterbitkan e-KTP, bagi penduduk utamanya warga masyarakat asli Kota Batu yang belum memiliki. Karena operasi ini bersifat rahasia dan mendadak, sebab di tanggal 10 Mei nanti akan ada mobiling dari Dispendukcapil Pemkot Batu,” ujar Budi.

Menurutnya, jika dalam operasi tersebut ada yang terjaring belum mempunyai e-KTP, pihaknya langsung bisa melayani, dan tak hanya itu saja, nantinya dari Dispendukcapil Pemkot Batu juga ada jemput bola.

“Alhamdulillah dalam kegiatan Operasi Yustisi yang kami laksanakan tidak ada pengendara baik pengendara motor maupun mobi yang terjaring operasi, mereka semuanya sudah memiliki identitas diri,” tandasnya.

Reporter: Adi Wiyono
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam