PULAU NIAS, Minggu (31/12/2017) suaraindonesia-news.com – Tinggal menghitung menit tahun 2017 akan berakhir, Tim Reaksi Cepat Perlindungan Anak (TRC PA) Wilayah Sumatera Utara menyampaikan catatannya selama tahun 2017, menurut Topan, Koordinator Wilayah Sumatera Utara (TRC PA) tahun 2017 masih terdapat kasus anak yang menderita gizi buruk.
“Selain permasalahan sosial yang mengakibatkan kemiskinan serta pelecehan pada anak, kasus Gizi buruk di Pulau Nias mendominasi Kabupaten Kota lainnya di Sumatera Utara, termasuk persoalan gizi buruk,” kata Topan. Minggu (31/12).
Menurutnya, kasus ini berlatar belakang akibat kesenjanga sosial yang mengakibatkan kemiskinan.
Untuk itu Koordinasi TRC PA Sumut itu berharap agar di tahun 2018 pemerintah dan aktivis peduli anak lainnya dapat bergandengan tangan untuk saling peduli dalam penanganan kesenjangan sosial yang mengakibatkan kemiskinan di Pulau Nias.
“Mari kita bergandengan tangan, baik pemerintah ataupun organisasi peduli anak lainnya agar saudara saudari kita yang mengalami persoalan sosial yang mengakibatkan kemiskinan dapat di kurangi agar anak anak generasi bangsa tidak menjadi korban Gizi buruk lagi,” harapnya.
Reporter : Aswan
Editor : Amin
Publisher : Tolak Imam













