Reporter : Adhi
Surabaya, Suara Indonesia-News.Com – Sebanyak hampir ± 200 orang personil Prajurit Korem 084/BJ terdiri dari Perwira, Bintara dan Tamtama mengikuti latihan menembak yang dilaksanakan di dua tempat yang berbeda selama 2 hari dari tanggal 15-16 Maret 2016. Komandan Latihan Kapten Inf Parnowo mengatakan kegiatan latihan menembak Korem 084/BJ merupakan latihan dan pembinaan satuan bagi anggota TNI AD.
“Pelaksanaan menembak merupakan suatu program latihan dari Komando Atas yang harus dilaksanakan pada program Triwulan I TA. 2016 bidang latihan dan pembinaan,” kata Parnowo kepada Media kemarin.
Parnowo yang kesehariannya juga menjabat Dankimarem 084/BJ mengungkapkan pelaksanaan latihan menembak dilakukan di dua tempat yang berbeda,yang pertama di lapangan tembak Makorem 084/BJ untuk jenis pistol dan dilapangan tembak Batalyon Mekanis Kompi C untuk menembak senjata laras panjang (FNC).
“Latihan menembak ini memakai senjata ringan,” ungkap Parnowo.
Parnowo menjelaskan pada bidang latihan akan diberikan kesempatan untuk melaksanakan latihan menembak guna memelihara kemampuan prajurit, meskipun sudah menjadi prajurit kewilayahan tapi kita tetap harus mampu menembak dengan baik dan benar sesuai dengan ketentuan dalam latihan standar TNI AD serta jaga faktor keamanan baik personil maupun materiil serta perhatikan nabitepi (nafas bidik tekan picu).
“Agar dapat memperoleh hasil perkenaan yang maksimal,serta mengukur sejauh mana tingkat kemampuan menembak masing masing perorangan sebagai bahan evaluasi,” jelas Parnowo.
Parnowo menambahkan menembak adalah suatu bentuk kemampuan dasar yang harus dan mutlak dimiliki oleh seorang prajurit TNI AD, sehingga harus selalu dipelihara dan ditingkatkan terus menerus secara bertahap, bertingkat dan berlanjut.
“Kegiatan ini juga meningkatkan profesionalisme dan kemampuan prajurit Korem 084/BJ,” pungkasnya.
