Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PendidikanRegional

Tingkatkan Kualitas Pelayanan, BPJS Kesehatan Gelar Kegiatan Pemantauan dan Evaluasi KBK

Avatar of admin
×

Tingkatkan Kualitas Pelayanan, BPJS Kesehatan Gelar Kegiatan Pemantauan dan Evaluasi KBK

Sebarkan artikel ini
IMG 20221205 111630
Foto: Narasumber, Dona Rumondang.

NIAS BARAT, Senin (05/12/2022) suaraindonesia-news.com – Sebagai upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Kabupaten Nias Barat, BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli menggelar kegiatan Pemantauan dan Evaluasi Kapitasi Berbasis Kinerja (KBK) Triwulan III Kabupaten Nias Barat bersama Puskesmas se-Kabupaten Nias Barat.

Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli, Dona Rumondang menjelaskan bahwa evaluasi pelayanan kesehatan sangat diperlukan sebagai upaya membangun peningkatan kualitas pelayanan di FKTP.

Ia juga menjelaskan bahwa terdapat tiga indikator yang digunakan dalam penilaian KBK. Ketercapaian dari masing-masing indikator akan menentukan besaran kapitasi yang dibayarkan kepada FKTP.

“Terdapat tiga indikator dalam KBK, yaitu angka kontak, rasio rujukan non-spesialistik dan rasio peserta Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) terkendali. Jika target tercapai, maka kapitasi diterima secara penuh. Namun jika tidak, maka kapitasi yang diterima akan disesuaikan dengan pencapaiannya saat itu,” jelasnya.

Dona berharap masing-masing Puskesmas dapat meningkatkan upaya dalam mencapai target dari masing-masing indikator KBK.

“Pemanfaatan Aplikasi P-Care juga perlu menjadi perhatian mengingat kualitas entri data tersebut sangat penting dalam menunjang capaian indikator KBK. Diharapkan ada koordinasi yang baik antara petugas Puskemas dan petugas P-Care untuk memastikan kualitas entri data tersebut,” tambah Dona.

Pada kesempatan tersebut, Dona juga menghimbau agar Puskesmas dapat mengoptimalkan pemanfaatan antrian online. Ia menjelaskan, sistem antrian online telah terkoneksi dengan Aplikasi Mobile JKN, sehingga diharapkan dapat meningkatkan pelayanan dengan mengurangi antrean, waktu tunggu, serta risiko transmisi penyakit antar peserta yang berkunjung.

Baca Juga :  Babi dari Luar Pulau Nias Masuk Lewat Jalur Tikus, Warga Minta Instansi Terkait Bertindak

Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Barat, Krisman Aprieli Zai mengatakan bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Barat terus berkomitmen untuk mendorong peningkatan kinerja pelayanan kesehatan Puskesmas.

Baca Juga :  Sampang Masih Rawan Gizi Buruk

Dirinya berharap, melalui kegiatan evaluasi ini, seluruh Puskesmas dapat mencapai target dari masing-masing indikator KBK yang telah ditetapkan.

“Hasil evaluasi ini akan menjadi bahan perbaikan kita bersama sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan,” tuturnya.

Menurutnya, jika ada kendala di lapangan, pihaknya akan mengingatkan Puskesmas untuk disampaikan secara terbuka agar bisa didiskusikan bersama.

“Kami akan terus melakukan pemantauan terhadap tindak lanjut hasil evaluasi KBK ini dari tiap Puskesmas agar indikator KBK tersebut tercapai,” ujarnya.

Ia berharap seluruh masyarakat Kabupaten Nias Barat dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang baik dan berkualitas.

Reporter : Topan
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam