Reporter: Jar
SUMENEP, Kamis (4/5/2017) suaraindonesia-news.com – DPRD Sumenep menggelar sidang paripurna dengan agenda penetapan perubahan alat kelengkapan, Kamis (4/5/2017).
Dari sidang yang dipimpin langsung Ketua DPRD Sumenep, Herman Dali Kusuma, akhirnya ditetapkanlah perubahan alat kelengkapan tersebut.
“Struktur perubahan itu sudah final setelah diparipurnakan,” kata Ketua DPRD Sumenep, Herman Dali Kusuma.
Perubahan alat kelengkapan ini bukan yang pertama kalinya, beberapa waktu lalu, sejumlah pimpinan alat kelengkapan sudah diganti.
Yang mengalami perubahan yakni struktur Komisi II saat ini dinahkodai Nurus Salam yang sebelumnya dijabat oleh AF Hari Ponto. Posisi Wakil Ketua yang sebelumnya dijabat oleh H. Masdawi kini digantikan oleh Badrul Aini. Sementara posisi sekretaris yang sebelumnya dibajat oleh Suhairinomo, kini dijabat oleh H Risnawi.
Komisi I tetap dijabat oleh Darul Hasyim Fath, Komisi III Dul Siam, dan Komisi IV dijabat oleh H Subaidi. Sementara keanggotaan yang dipindah hanya satu orang, yakni Juhari yang awalnya menjadi anggota Komisi II saat ini menjadi anggota Komisi III.
“Sebagai pengganti di Komisi II kami masih menunggu hasil PAW dari almarhumah Nurriana,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, perubahan struktural itu juga terjadi pada alat kelengkapan yang lain. Sesuai dengan surat dari fraksi Golkar ke pimpinan DPRD, Fathor Rosi dan Rukminto saat ini menjadi anggota Bamus dan Banggar, sementara Iwan Budiharto saat ini ada di Badan Kehormatan (BK) dan Badan Pembuat Peraturan Daerah (BP2D).
“Ketua Fraksi Golkar juga diganti, sebelumnya dijabat oleh Iwan saat ini dijabat oleh Fathor Rosi,” paparnya.
Bahkan pergantian pimpinan juga terjadi pada BK (Badan Kehormatan) DPRD Sumenep, sekarang diketuai Iskandar, sebelumnya Ketua BP2D. Sedangkan Ketua BP2D, Husaini Adhim, yang sebelumnya Wakil Ketua BK DPRD Sumenep.
