MALANG, Jumat (14/10/2022) suaraindonesia-news.com – Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) kembali terjadi di di Jalan Mayjen Sungkono, Kota Malang, Jawa Timur. Dalam kecelakaan tersebut, telah menyebabkan satu orang meninggal dunia.
Informasi yang dihimpun oleh jurnalis media ini, korban yang meninggal adalah Sentanu (47), pria asal Jalan Segenggeng, Desa Wonokerso, Kecamatan Pakisaji.
Kecelakaan yang merenggut satu nyawa tersebut, terjadi pada Jumat (14/10/2022) pagi, antara sepeda motor dengan nomor polisi
N 4202 GZ yang dikendarai Sentanu (47) dengan mobil jenis pikap.
Salah satu saksi mata, Rayhand Damas yang merupakan Security Shopee Express Kedungkandang mengatakan bahwa korban terlihat berkendara dari arah Selatan Jalan Mayjen Sungkono.
Sekitar di depan Shopee Ekspress, Kedungkandang, korban mendadak menghindari lubang di jalan dan terjatuh. Di saat bersamaan, sebuah mobil dari arah berlawanan, melaju dengan kecepatan sedang.
“Mobilnya jenis pikap. Awalnya saya baru sampai kantor. Baru saja memarkir motor lalu saya melihat ada orang terjatuh dari motor dan ditabrak mobil dari arah berlawanan,” ungkapnya kepada media ini, Jumat (14/10).
Menurut dia, korban sempat terlihat bergerak-gerak usai terjatuh dari motornya ke aspal. Saat itulah, mobil pikap tidak dapat menghindar dan langsung menabraknya.
Lebih lanjut, Rayhand menjelaskan, bahwa luka yang dialami korban karena benturan akibat tertabrak mobil pikap.
“Dia meninggal dunia di lokasi kejadian karena luka di kepala,” katanya menegaskan.
Akibat kejadian ini, pengguna jalan berhenti dan menolong. Termasuk warga sekitar ikut berdatangan untuk membantu korban.
Beberapa warga sekitar lokasi kejadian mengaku Jalan Mayjen Sungkono Kota Malang rawan kecelakaan, karena kontur jalan yang tidak rata dan banyak lubang berukuran besar.
Jenazah Sentanu sendiri, dibawa ambulans ke kamar mayat RSSA Malang. Kepala Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu Saiful Ilmi mengaku masih melakukan penyelidikan.
“Masih kami lakukan pemeriksaan saksi-saksi yang mengetahui peristiwa kecelakaan ini,” pungkasnya.
Reporter : Fauzi
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam
