Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Terendus Praktek Pungli, Massa Demo Puskesmas Sepuluh

Avatar of admin
×

Terendus Praktek Pungli, Massa Demo Puskesmas Sepuluh

Sebarkan artikel ini
IMG 20170307 210248

Reporter: Anam

BANGKALAN, Selasa (07/03/2017) suaraindonesia-news.com – Diduga ada praktek pungli, Jaringan Kawal Jawa Timur (Jaka jatim) gelar aksi unjuk rasa di depan kantor Puskesmas Sepuluh Kecamatan Sepuluh Kabupaten Bangkalan Madura Jawa Timur, Selasa (07/03).

Aksi tersebut dilakukan dalam rangka menyikapi perlakuan dan pengenaan tarif yang tidak wajar (Pungli) serta tidak digunakannya IPAL karena alasan mahalnya biaya oprasional di Puskesmas Sepuluh tersebut.

“Kami menggelar aksi ini, dilatar belakangi pengaduan dari masyarakat, karena diduga Puskesmas Sepuluh ada praktek Pungli. Mulai dari tarif yang tidak sesuai dengan aturan sehingga kami menuntut agar Kepala Puskesmas memberi klarifikasi terkait pengaduan masyarakat tersebut serta Kepala Puskesmas Sepuluh harus dipindah,” ucap salah satu korlap aksi.

Baca Juga :  Cegah Stunting, Pemdes Hiligodu Tanose'o Gelar Penyuluhan Gizi, Pembagian Susu dan Vitamin Kepada Ibu Hamil dan Balita

Menanggapi aksi tersebut, Kepala Puskesmas Sepuluh Nawar Sugianto menyampaikan terima kasih atas apa yang telah ditunjukkan terhadapnya karena hal itu adalah sebagai koreksi bagi kinerjanya.

Baca Juga :  Sidang Lanjutan Kasus Penganiayaan Santri, Wellem Mintarja: Pondok Harus Ikut Bertanggung Jawab Atas Meninggalnya Korban

“Untuk saat ini kami (Puskesmas Sepuluh) masih dalam tahapan perbaikan, baik dari Administrasi maupun pelayanan. Kalau memang diperlukan hari ini juga saya siap dipindah,” terang Nawar Sugianto disela-sela masa aksi,

Sementara itu, Sekertaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan Moh. Rusuli yang juga menemui massa aksi mengatakan bahwa aksi tersebut akan dijadikan sebagai salahsatu bahan evaluasi.

“Tuntutan ini akan kami jadikan bahan untuk disampaikan pada pimpinan kami,” tuturnya singkat.