Reporter : Rusdi Hanafiah
Langsa-Aceh, Suara Indonesia-News.Com – Terhitung semenjak tahun 2014 lakalantas di kota langsa ada 66 kasus, ternyata di tahun 2015 meningkat sebanyak 164 kasus hingga akhir tahun, mungkin semua itu karena padatnya penduduk dan jumlah kenderaan bertambah banyak, hingga korban yang meninggal akibat kecelakaan pada 2014 sebanyak 52 orang, yang mengalami luka berat hanya 44 orang dan luka ringan ada 56 orang.
Hal tersebut dikatakan Kapolres Langsa AKBP Sunarya SIK, dalam konferensi Pers didampingi Waka Polres Kompol Hadi Saepul Rahman SIK, Kasat Resrim AKP Pradana Aditya Nugraha, SH, SIK, Kasat Lantas Cut Amelia Putri dan Kasat Narkoba Syamsudin kepada sejumlah wartawan di ruang Mapolres setempat, beberapa waktu yang lalu tepatnya, Kamis (30/12).
Dikatakan Kapolres, namun korban warga kota langsa di tahun 2015 mengalami penurunan yang meninggal sebanyak 46 orang. Seperti luka berat ada 75 orang dan luka ringan sebanyak 115 orang. ” Ujar, AKBP Sunarya.
Sementara kata Kapolres pihak jajarannya dalam kesempatan tersebut berhasil mengungkap sebanyak 191 kasus pencurian sepeda motor pada tahun 2014.
Sedangkan pada tahun 2015, pihaknya berhasil mengungkap sebanyak 185 kasus yang sama.
“Kalau kita hitung selama dua tahun, kehilangan sepeda motor masyarakat kota langsa mencapai 376 unit, ini sungguh luar biasa” kata Kapolres.
Tambahnya lagi Kasus curanmor tahun ini sudah ada penurunan dibandingkan tahun lalu (2014).
Kepolisian Polres Langsa, berharap pada tahun selanjutnya 2016, korban curanmor bisa menurun lagi, ujar AKBP Sunarya.