MUARO JAMBI, Selasa (06/08/2019) suaraindonesia-news.com – LSM Brantas Muaro Jambi menggelar aksi demontrasi ke kantor Bupati Muaro Jambi, mereka menilai selama ini pembangunan tidak jelas.
Dalam aksinya, mereka menagih janji Bupati Muaro Jambi Hj. Masna Busro, SE, tentang pembenahan anggaran dana proyek pembangunan di Kabupaten Muaro Jambi yang dianggap hingga saat ini belum ada wujudnya.
“Sampai saat ini belum ada titik terang pembangunan diseluruh wilaya Kabupaten Muaro Jambi maupun di pelosok Kecamatan,” teriak Marzukiy, ketua LSM Brantas Muaro Jambi, dalam orasinya. Selasa (6/8).
Marzukiy juga meminta Bupati keluar menemui massa untuk memberikan jawaban terkait persoalan tidak meratanya pembangunan di Muaro Jambi.
“Ada beberapa permasalahan yang perlu dibenahi di Kabupaten Muaro Jambi, diantaranya anggaran proyek pembangunan kesehatan dan SKTM yang tidak berlaku untuk rumah sakit Arifin Muaro Jambi,” terangnya.
Bahkan, Marzukiy mengancam, apa bila selama satu bulan kedepan belum ada titik perubahan pihaknya akan melakukan aksi yang lebih besar lagi.
“Jika dalam bulan ini Bupati tetap tidak merealisasikan janjinya, kami akan mengadakan aksi demo lagi,” tegasnya.
Marzukiy mengaku kecewa dengan Bupati, karena tidak satupun pihak perwakilan yang menemui massa aksi. Massa akhirnya membubarkan diri dengan tertib.
Perlu diketahui, sebelumnya, pada tanggal (11/07/2019) mereka sudah melakukan aksi unjuk rasa ke kantor Bupati Muaro Jambi, dan saat itu diwakili asisten 1, dan sejumlah kepala dinas, diantaranya kepala dinas sosial, kepala dinas pendidikan, kepala dinas kesehatan dan kepala PLN Muaro Jambi, dan saat itu merekat meminta waktu selama satu bulan untuk pembenahan. Namun menurut LSM Brantas Muaro Jambi, sampai saat ini tidak ada sedikit pun pembenahan yang telah di janjikan mereka.
Reporter : Andi Feri
Editor : Amin
Publisher : Mariska
