PROBOLIBGGO, Senin (7/12/2020) suaraindonesia-news.com – Sinergisitas Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan yang dilakukan setiap tahun oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Timur dalam rangka untuk meningkatan pelayanan kepada masyarakat, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo masuk peringkat 5 (lima) terbaik se Jawa Timur.
Hal itu disampaikan Koordinator Tim penilai Sinergisitas Penyelenggara Pemerintahan Daerah Kecamatan Provinsi Jawa Timur, Dwi Mardiana Kepala Bagian Pemerintahan Provinsi Jatim saat melaksanakan kunjungan lapangan di Kecamatan Wonoasih, Senin (7/12) siang.
Kunjungan tim penilai dari Provinsi Jatim di pendopo Kecamatan Wonoasih tersebut juga dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Probolinggo Setyo Rini Sayekti.
Dwi Mardiana menyampaikan, kami dari Tim Penilai Sinergisitas Penyelenggara Pemerintahan Daerah Kecamatan dari Provinsi Jawa Timur saat ini melaksanakan tinjau lapangan.
“Namun karena adanya pandemi covid-19, dalam hal ini kita harus tetap protokol kesehatan, jaga jarak, tidak boleh mengumpulkan banyak warga, jangan sampai menimbulkan klaster baru,” ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, dalam sinergisitas penyelenggaraan Pemerintahan ini memang dilakukan setiap tahun. Dan ternyata Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Timur pada tahun ini dinilai telah melaksanakan peran dan fungsi Kecamatan yang sudah sesuai dengan indikator di kecamatan.
“Dalam penyelenggaraan UU No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah seorang Camat telah melaksanakan tugas-tugas dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat dan untuk menyejahterakan masyarakat. Oleh karena itu kami kesini untuk memotret apakah yang disampaikan oleh Camat Wonoasih itu benar atau hanya cerita saja,” katanya.
“Kunjungan kami kesini sudah koordinasi dengan Camat, nanti ada beberapa tim dari beberapa bidang diantaranya, bidang kesehatan, pendidikan, pemberdayaan masyarakat, peningkatan perekonomian, pelayanan publik, antributif, delegatif dan inovasi akan meninjau beberapa kegiatan yang ada di kecamatan wonoasih,” paparnya.
Ia sebutkan, pada saat presentasi kemarin Camat Wonoasih sudah mempresentasikan, jadi saat ini kami untuk membuktikan apakah yang kemarin yang dipresentasikan oleh Camat itu benar-benar ada di kecamatan Wonoasih.
Dwi Mardiana juga jelaskan, kecamatan Wonoasih ini sudah melalui tahap presentasi yang pertama pada 24-25 November. Pesertanya 34 orang camat se jawa timur. Kemudian terpilih menjadi 5 (lima) peringkat terbaik.
Kemudian dari lima besar ini, lanjut Dwi Mardiana, tahap kedua kami melaksanakan tinjau lapangan pada tanggal 1-3-5-7 dan 8 Desember. Dan kecamatan Wonoasih ini menjadi kunjungan kami yang ke empat.
“Jadi kurang satu kunjungan lagi. Sehingga 5 kecamatan terpilih agar ada perbandingannya untuk menentukan juara-1, juara-2, juara-3, harapan-1 dan harapan-2. Mudah-mudahan kecamatan Wonoasih mendapatkan yang terbaik,” sebutnya.
Ia katakan, dalam penilaian presentasi sinergisitas penyelenggaraan pemerintahan daerah kecamatan ini ada 8 (delapan) bidang yang harus dicermati. Yaitu bidang pendidikan; bidang kesehatan; bidang perekonomian; pelayanan publik; astributif; delegatif serta inovasi.
“Kami berharap Camat Wonoasih beserta jajarannya melalui kegiatan ini dapat terpacu inovasinya untuk memajukan protokol pemerintahan yang baik di tahun-tahun mendatang, bukan hanya saat penilaian saja,” harapnya.
Kepada Ibu Asisten Perekonomian dan Pembangunan agar meningkatkatkan terus pelaksanaan kualitas, evaluasi kinerja kecamatan di tahun mendatang, bagaimana diamanahkan pasal 33 PP No.17 Tahun 2018 tentang kecamatan. Dengan tujuan untuk meninhkatkan persiapan camat dalam berkompetisi penilaian kinerja camat.
“Mudah-mudahan indikator-indikator kami ini menjadi referensi untuk pengukuhan RTP atau penunjuk pelaksanaan selanjutnya oleh Kementerian Dalam Negeri. Karena satu-satunya di provinsi seluruh indonesia hanya provinsi jawa timur yang mempunyai indikator-indikator yang sempurna,” tandas Koordinator Tim penilai Sinergisitas Penyelenggara Pemerintahan Daerah Kecamatan Provinsi Jawa Timur, Dwi Mardiana Kepala Bagian Pemerintahan Provinsi Jatim ini.
Sementara Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Probolinggo Setyo Rini Sayekti mengatakan, apa yang kami laksanakan ini bisa memberikan dampak yang baik untuk peningkatan kinerja di kecamatan. Baik itu yang berkaitan dengan pelayanan publik, baik kinerja untuk kewilayahan dan pemberdayaan masyarakat di kecamatan Wonoasih.
Ia sebutkan, di kecamatan Wonoasih ini memang banyak kegiatan-kegiatan yang membangun kebersamaan dengan masyarakat, juga dengan pilar yang ada, terutama juga untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
Jadi di kecamatan Wonoasih ini banyak pelayanan-pelayanan terpadu, dan juga pelayanan yang jemput bola kepada masyarakat yang dilaksanakan di kecamatan Wonoasih ini, ujarnya.
“Apa yang kami kerjakan ini sesuai dengan niatan Pemerintah Kota Probolinggo, bagaimana supaya agar bisa memberi manfaat yang sebaik-baiknya untuk masyarakat kota probolinggo,” pungkas Rini Sayekti panggilan akrab Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Probolinggo ini.
Reporter : Singgih Widjanarko
Editor : Redaksi
Publisher : Ela