Reporter : Inro
Jambi, suaraindonesia-news.com – Saat ini, kanker payudara merupakan penyebab kematian kedua akibat kanker pada wanita. Hal ini dikatakan dr.Benny Hartono, Sp.B Rs. Siloam Hospitals Jambi Kamis(26/05/2016) bersama para insan media cetak dan elektronik.
Dikatakan Benny Hartono, kanker panyudara merupakan kanker yang paling banyak ditemui pada wanita dan sedikit yang terjadi pada kaum pria.
“Secara umum kanker payudara pada negara-negara yang sedang berkembang dibandingkan dengan negara-negara yang sudah maju,”terangnya.
Ditambahkannya, penyebab terjadinya kanker panyudara keadaan sosioekonomi, perubahan gaya hidup serta perubahan pola menstruasi, ternyata berkaitan dengan peningkatan risiko untuk terjadinya kanker payudara.
Setiap risiko kanker payudara pada wanita dapat mempunyai kemungkinan yang lebih tinggi atau lebih rendah, bergantung pada beberapa faktor yang meliputi riwayat keluarga, genetik.
“Faktor usia disaat menstruasi pertama, dan faktor-faktor lainnya. Ketika wanita dengan usia muda terkena kanker payudara, maka ada kecenderungan perkembangan kanker tersebut lebih agresif dibandingkan wanita dengan usia yang lebih tua,”jelasnya.
Untuk itu bagi kaum wanita terutama yang berusia 20 sampai 30 tahun harus segera mengetahui atau deteksi dini akan bahaya kanker panyudara.
