Reporter : Rusdi Hanafiah
Kuala Simpang, Suara Indonesia-News.Com – Setelah empat hari menghilang, akhirnya di temukan, korban Muhammad Rudi,16. Yang diduga menghilang akibat terseret arus sungai di kabupaten aceh Tamiang sudah tidak bernyawa, Kamis (21/1).
“Menurut sumber Ketua Badan SAR Aceh Tamiang Saiful yang dihimpun awak media mengatakan, korban ditemukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Satgas SAR Aceh Tamiang, Basarnas Posar Langsa, Satgas SAR Aceh Timur dibantu pihak TNI/Polri serta masyarakat pada dini hari sekitar pukul 7.00 WIB sepuluh kilo meter dari tempat kejadian.
Saiful menuturkan, pasca hilangnya korban pada Senin sore (18/1) sekitar pukul 16.00 WIB. Tim gabungan terus melakukan pencarian ekstra hingga pukul 00.00 WIB.
“Setelah dilakukan pencarian selama empat hari. Pada pencarian hari ini yang dimulai pada pukul 06.00 WIB. Alhamdulillah membuahkan hasil, korban berhasil ditemukan pada pukul 07.00 WIB di Desa Seumantoh, Kecamatan Karang Baru,” ujar Saiful.
Menurut Saiful, korban saat ditemukan sudah mengapung dengan kondisi tubuhnya membengkak.
Ia menambahkan, saat ini jenazah sudah dievakuasi tim gabungan menggunakan mobil rescue SAR Aceh Tamiang ke rumah duka di Dusun Melati, Desa Benua Raja Kecamatan Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang untuk dikebumikan.
