BALIKPAPAN, Jumat (30/12/2022) suaraindonesia-news.com – Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Balikpapan, Kalimantan Timur, berhasil melakukan pengungkapan peredaran narkotika sebanyak 6 kasus selama tahun 2022.
Pengungkapan peredaran narkotika itu terdapat beberapa jenis diantaranya sabu-sabu cristal seberat 0,44 gram, tembakau ganja sintetis seberat 11.96 gram, ganja seberat 4.890 gram dan ganja cair seberat 12,7 ml.
Dari hasil pengungkapan 6 kasus narkotika itu, BNNK Balikpapan juga berhasil mengamankan sebanyak 10 tersangka.
Kepala BNNK Balikpapan Kompol Risnoto mengatakan, pihaknya berhasil mengungkap peredaran narkotika itu merupakan hasil kerja sama lintas sektoral baik dari masyarakat, OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan stackholder terkait lainnya.
Dijelaskan, pengungkapan jenis ganja cair di Balikpapan merupakan sejarah di Kalimantan Timur, karena baru pertama kalinya BNNK Balikpapan berhasil mengungkap ganja cair tersebut.
“Jenis ganja cair ini di pesan melalui online atau media sosial, barang ini dikirim dari Jakarta ke Balikpapan. Menurut hasil pendalaman dari tersangka, ganja cair ini digunakan untuk liquid vape atau rokok elektrik,” ujar Risnoto saat press release di Kantor BNNK Balikpapan, Jumat (30/12) sore.
Untuk pencegahannya ke depan, Risnoto menyampaikan, akan memperketat kerja sama lintas sektoral seperti pihak bandara, bea cukai, kepolisian dan ekspedisi.
“Dalam melakukan pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkotika, BNNK Balikpapan meningkatkan upaya War On Drugs di berbagai bidang. Sesuai tagline yang digelorakan oleh BNN RI yaitu War On Drugs dan Speed Up Never Let Up,” terangnya.
Dalam menerapkan Wan On Drugs, kata dia, BNN konsisten mengusung empat strategi diantaranya Soft Power Approach, Hard Power Approach, Smart Power Approach, dan Cooperation.
“Soft Power Approach ini meliputi bidang pencegahan, pemberdayaan masyarakat, dan rehabilitasi. Di bidang pencegahan ini, BNNK Balikpapan menempuh melalui program Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba),” kata dia.
Menurutnya, program bersinar ini sudah dilakukan BNNK Balikpapan sejak tahun 2020 lalu hingga 2022 di 6 Kelurahan yakni di Kelurahan Teritip, Manggar, Sepinggan, Klandasan Ilir, Mekar Sari, dan Batu Ampar.
“Program Kelurahan Bersinar ini diikuti dengan kegiatan ketahanan keluarga anti narkoba (Family Resilience) dengan melakukan intervensi kepada 10 keluarga dan pembentukan remaja teman sebaya anti narkotika sebanyak 10 remaja melalui dialog interaktif,” paparnya.
Tak hanya itu, lanjut dia, BNNK Balikpapan juga menggugah kesadaran, kepedulian perang terhadap narkoba dengan kampanye War On Drugs melalui beragam kegiatan dengan total 114 kegiatan yang melibatkan peserta sebanyak 12.350 orang.
Sedangkan di bidang pemberdayaan, BNNK Balikpapan berupaya meningkatkan partisipasi semua pihak dalam mendukung kebijakan Kota Tanggap Bencana (Kotan). Upaya tersebut melibatkan sebanyak 80 orang penggiat anti narkoba dan pelatihan Satgas Kelurahan Bersinar.
“Untuk di bidang rehabilitasi, BNNK Balikpapan telah merehabilitasi pencandu narkotika sebanyak 60 orang yang terdiri dari 51 orang rawat jalan dan 9 orang rujukan rawat inap melalui Klinik IPWL BNNK Balikpapan,” ungkapnya.
Kemudian untuk Hard Power Approach, tambah dia, strategi ini melalui aspek penegakan hukum. BNNK Balikpapan sepanjang tahun 2022 telah melakukan pengungkapan sebanyak 6 kasus dengan 10 tersangka.
Selanjutnya, strategi Smart Power Approach. Strategi ini untuk mendukung upaya perang melawan narkotika melalui pemanfaatan teknologi informasi.
“Dalam aspek pemanfaatan teknologi informasi, BNN RI menyempurnakan berbagai layanan dalam BNN One Stop Seevice (BOSS) serta pemanfaatan sosial media,” jelasnya.
Untuk strategi Cooperation, dia mengatakan, strategi ini BNNK Balikpapan menjalin kerja sama dengan instansi pemerintah dan komponen masyarakat.
“Dalam menjalin kerja sama ini, pada tahun 2022 BNNK Balikpapan telah menandatangani 3 dokumen kerja sama diantaranya Politeknik Negeri Balikpapan, DPMPTSP dan PKK Kota Balikpapan,” tukasnya.
Reporter : Fauzi
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam
