KOTA BOGOR, Senin (17/10/2022) suaraindonesia-news.com – Sekretaris Daerah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Burhanudin mengungkapkan, soal program konsultasi publik rancangan pembangunan daerah tahun 2024-2026.
Hal ini disampaikan Sekda Burhanudin pada saat kegiatan rancangan pembangunan daerah RPD tahun 2024-2026 sebagai langkah pijakan kelangsungan pembangunan pada masa mendatang.
Rapat tersebut berlangsung di Gedung Serbaguna, Sekretariat Sekda Kabupaten Bogor, hari ini.
Sekda Burhanudin mengharapkan masukan rancangan terkait dengan rancangan pembangunan tersebut telah berakhir pada tahun 2023. Hal itu guna melengkapi dokumen Rancangan Pembangunan Daerah (RPD).
“Karenanya, perlu semua yang hadir pada pembahasan RPD agar bisa memberikan masukan rancangan pembangunan konsultasi publik untuk pembangunan ke depan,” ujarnya, Senin (17/10).
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Agus Salim mengungkapkan, soal forum konsultasi publik dalam rancangan sangat penting dan strategis.
Apalagi, kata dia, konsultasi publik pelaksanaan pembangunannya harus berjalan sebagaimana mestinya.
Pihaknya menyebut, begitu pentingnya, program penyusunan RPD untuk menjadikan pedoman dukumen kinerja. Kemudian, perlunya masukan untuk memberikan masukan sebagai penting rancangan strategis.
Pihaknya optimis pad program penyusunan dokumen tersebut. Sebab, program kolsultasi publik ini berupa dokumen sebagai panduan ke depan pada pembangunan masa mendatang.
Ia juga mengingatkan, untuk mencermati semua masalah dengan cara menginvetarisir tentang berbagai masalah.
Menurutnya, dokumen RPD tak berarti apa-apa bila tidak bila dalam pelaksanaan tidak optimis dalam melaksanakan rancangan RPD untuk ke mendatang.
Turut hadir pada acara konsultasi publik RPD Kabupaten Bogor, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan, Sekda Kabupaten Bogor, Kapolres Bogor AKBP Iman Imannudin, Wakil Ketua DPRD Agus Salim, Danlanut Atang Sanjaya, unsur lainnya.
Terpisah, Kepala Bappendal Kabupaten Bogor Suryanto dibantu oleh Rustandi menyampaikan, bahwa pedoman dokumen perlu disusun RPD tahun 2024-2926.
Walau sela atas pelaksanaan Pilek atau Pilpres 2024 terjeda, Bupati Bogor pada tahun 2018-2023 nanti akan dilaksanakan pada Bupati tahun 2024 mendatang.
Sebagai pedoman RPD tahun 2024-2026 adalah penyelarasan target indikator makro dan program prioritas nasional RPJMD tahun 2020-2024.
Di mana, kesesuaian sasaran pokok dan arah kebijakan pokok RPJMD sampai tahun 2025 dan hasil evaluasi capaian indikator kinerha daerah RPJMD tahun 2018-2023 dan RPD Provinsi Jawa Barat tahun tahun 2024-2026 dalam persiapan penyusunan.
Saat menyinggung tentang sasaranya, Suryanto mengungkapkan, soal pemerataan peningkatan masyarakat, pemerataan peningkatan kesempatan lapangan kerja, peningkatan pemerataan berusaha, peningkatan pemerataan akses sarana publik, peningkatan dan pemerataan daya saing daerah.
“Pada usulan dari berbagai elemen, antara lain, Kapolres, Lanud, Dandim 0261, dan Pengadilan Agama, mahasiswa dan lembaga masyarakat. Intinya agar rancangan pembangunan daerah lebih terprioritas semua sektor. Pada akhir pembahasan RPD, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengucapkan terima atas berbagai masukan agar juga menjadi prioritas,” terangnya.
Ia jugamembuka semua aspirasi masukan semua sektor agar bisa dimasukkan ke RPD sebagai langkah kebijakan ke depan.
Reporter : Iran G Hasibuan
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam