Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PeristiwaTeknologi

Sebayak 15 Desa di Sumenep, Krisis Air Bersih

Avatar of admin
×

Sebayak 15 Desa di Sumenep, Krisis Air Bersih

Sebarkan artikel ini
IMG 20170908 101431
Foto : Petugas BPBD Sumenep Saat Menyalurkan Air Bersih Kepada Warga Yang Mengalami Krisis Air Bersih.

SUMENEP, Jumat (8 September 2017) suaraindonesia-news.com – Dari 330 Desa, dan 27 Kecamatan, di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sebanyak 15 Desa di 13 kecamatan mulai mengalami krisis air bersih.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Sumenep, Abd Rahman, menurutnya 13 Kecamatan itu diantaranya berada di Kecamatan Pasongsongan, Saronggi, Batu Putih, Talango, dan Ambunten.

Baca Juga :  Ganti Rugi Tanah Adat Belum Dibayar, Komau Banta Gelar Aksi Demo Damai di Kantor Bupati Raja Ampat

“Data terbaru 15 desa diantaranya masuk katagori kering kritis, dan 22 desa masuk katagori kering langka,” Ujarnya.

Mantan Sekretaris BAPPEDA Sumenep ini menyampaikan, pihaknya telah menyuplai air bersih di 20 desa, yang masuk kategori rentan kekeringan, dan pendistribusian air bersih itu dilakukan secara bertahap bagi desa yang membutuhkan.

Baca Juga :  Harga Tembakau di Sumenep Tembus 50 Ribu

“Pendistribusian itu dilakukan berdasarkan permohonan warga melalui kepala desa setempat,” Tambahnya. (Jar)