RAJA AMPAT, Selasa (23/1/2018) suaraindonesia-news.com – Aparat Satuan Polisi Pamong Praja(Satpol PP) Raja Ampat dalam waktu dekat segera menertibkan peredaran minuman keras (miras) ilegal.
Tapi sebelumnya Satpol PP akan berkoordinasi dengan SKPD dan pihak kepolisian (Polres Raja Ampat, red). Jika 2018 terbukti belum memiliki ijin maka akan kami tertibkan.
Pernyataan tersebut disampaikan kepala Satpol PP Raja Ampat,Gulimat Sugeha kepada
suaraindonesia-news.com di kantornya, Selasa (23/1) pukul 14:00 waktu setempat.
“Memang saya dengar informasi ada peredaran miras ilegal di Raja Ampat, tapi saya belum cek kelapangan. Kita tunggu waktu yang tepat dulu untuk dilakukan penertiban. Karena saya belum ketemu kepala dinas PTSP untuk berkoordinasi guna mengetahui ijin yang dikeluarkannya terkait penjualan miras di Raja Ampat,” katanya.
Baca Juga: M. Sanusi : Mudahkan Pelayanan E-KTP dan Jangan Lakukan Pungli
Dikatannya, pihaknya akan mengecek dulu ijinnya apakah 2018 PTSP sudah mengeluarkan ijin bagi pelaku usaha miras. Jika belum ada itu sudah menjadi kewajiban kita untuk memberantas semuanya, termasuk miras ilegal yang masuk dari luar.
“Tapi khusus distributornya yang namanya Roki menurut keterangannya sudah mengantongi ijin distributor. Dalam waktu dekat kami akan melakukan penertiban tapi sebelumnya perlu adanya koordinasi dengan PTSP dan pihak
kepolisian. Jika terbukti tidak memiliki ijin maka akan kami tutup,” tegasnya.
Reporter : Zainal La Adala
Editor : Amin
Publisher : Tolak Imam