BOGOR, Sabtu (19/08/2023) suaraindonesia-news.com – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto menyebut bahwa intisari Pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo adalah tentang menjaga kondusifitas di tahun Politik.
Rudy Susmanto menyebut, tahun politik 2024 mendatang bukanlah peperangan antara calon presiden (Capres), namun upaya menciptakan demokrasi yang lebih baik lagi kedepannya.
“Kita sudah masuk tahun politik. 14 Februari 2023, bukan perang antara Pak Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Pak Anies Baswedan, bukan juga perang antar parpol,” kata Rudy.
“Ini perang ide dan gagasan membangun bangsa ini ke depan, karena itu kita jaga kondusifitas pemilu bersama-sama,” tambahnya.
Baca Juga: Berkah Hari Kemerdekaan, 443 WBP di Lapas Kelas II A Paledang Bogor Dapat Remisi
Sehingga, ia meminta para tim sukses, relawan, hingga kontestan Pemilu 2024 mendatang, mampu menjaga kondusifitas pesta demokrasi lima tahunan itu.
“Maka kita tunjukan pesta demokrasi 2024, adalah pesta rakyat Indonesia, khususnya masyarakat Kabupaten Bogor,” tegas Rudy.
Rapat paripurna istimewa DPRD Kabupaten Bogor, dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-78 dikemas meriah.
Selain dihadiri para pejabat Forkopimda dan Kepala SKPD, Sekretariat DPRD juga mengundang perwakilan Ormas, OKP, hingga bacaleg dari semua partai politik peserta pemilu 2024.
Baca Juga: HUT ke-78 RI, PWI Bogor Gandeng SMANTIC Gelar Upacara di Graha Wartawan
Agenda utama rapat paripurna tersebut adalah mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI dari gedung MPR.
Dalam pidatonya, Presiden Jokowi juga menyampaikan Indonesia memiliki momentum yang baik menuju Indonesia emas 2045.
Bonus demografi yang mulai dirasai pada 2030an, tentunya harus dikelola dengan baik dengan melakukan berbagai upaya untuk menuju Indonesia Maju.
Reporter : Ferdian Armando B
Editor : Wakid Maulana
Publisher : Nurul Anam