SUMENEP, Rabu (31/01/2024) suaraindonesia-news.com – Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 01 Calon Presiden (Capres) dan Wakil Presiden (Cawapres) Indonesia Anies Baswedan bersama Muhaimin Iskandar (Amin) sedang melakukan kampanye politik Akbar di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Rabu (31/01/2024).
Kehadiran Paslon tersebut disambut ribuan warga Sumenep, berbondong-bondong memadati Gedung Adipoday penuh antusias untuk berjumpa calon presiden dan wakil presiden no urut 1 Amin.
Diketahui, kedatangan paslon nomor urut 01 di Sumenep merupakan bagian dari kampanye besar-besaran menjelang pemilihan presiden mendatang pada 14 Februari 2024.
Calon Presiden (Capres) Anies Rasyid Baswedan menyampaikan optimis bisa meraih kemenangan mutlak, di wilayah paling timur Madura itu.
Namun menurutnya kemenangan tersebut memerlukan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk bagi semua para pendukung Paslon Amin.
Disamping itu pula Calon Presiden (Capres) 01 Anies Baswedan menyinggung sejumlah permasalahan bagi masyarakat termasuk persoalan mafia pertanian.
Pihaknya menyebutkan kehadiran mafia ini sebuah benalu bagi negara ini, tentunya sangat merugikan masyarakat baik dari berbagai sektor diwilayah Indonesia.
“Ini berdampak pada peningkatan beberapa kebutuhan pokok seperti beras, sehingga petani pun masih jauh dari kata kesejahteraan,” ucapnya.
Anis yang membawa jargon perubahan ini menyadari bahwa Mafia adalah individu yang tidak mau berubah karena telah menerima keuntungan pribadi atas apa yang dilakukannya.
“Selama ini harga berasnya mahal, tapi uangnya ke mana?. Saat ini banyak sekali mafia-mafia pertanian. Maka dari itu kita perlu adanya perubahan,” papar Anies saat kampanye.
Dengan demikian Anis mengajak seluruh masyarakat bersama-sama gotong royong demi perubahan untuk Indonesia dengan cara memenangkan paslon Amin dalam kontestasi politik 14 Februari 2024 mendatang.
Pada kesempatan itu pula Calon Wakil Presiden dari Paslon 01 ini Muhaimin Iskandar dalam orasinya bertekad untuk tidak membiarkan masalah mafia terus berlanjut.
Politisi yang sering disapa Gus ini juga menegaskan nantinya tidak ada lagi pertanian yang diabaikan, pupuk tidak tersedia dengan baik dan susah dapat pekerjaan serta bagi santri tidak akan kurang perhatian pembiayaan.
“Kita butuh perubahan, insyaallah Presiden 2024 Anies Baswedan,” kata Cak Imin dalam orasinya di tengah-tengah ribuan warga Sumenep.
Reporter : Ari
Editor : Amin
Publisher : Eka Putri
