PEKALONGAN, Jumat (14/6/2019) suaraindonesia-news.com – Nuryadin (39), seorang pemuda asal Desa Tengeng Wetan, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah menderita lumpuh sudah puluhan tahun, tetapi belum juga mendapatkan penanganan yang layak. Kondisi keluarga yang tergolong tidak mampu menjadi salah satu faktornya. Ia pun hanya bisa tergeletak di lantai.
Diketahui Nuryadin sudah lumpuh sejak bayi. Anak sulung Maemunah ini tidak mampu menggerakkan kaki dan tangannya. Nuryadin pun tidak bisa berkomunikasi.
Berdasarkan penuturan ibunda, Maemunah, Nuryadin sebenarnya lahir dalam keadaan normal. Namun saat menginjak umur satu tahun, Nuryadin mengalami panas tinggi, dan setelah itu sudah tidak bisa beraktifitas.
“Saya pernah membawanya ke puskesmas beberapa kali, tapi masih saja tidak ada perkembangan,” terang Maemunah.
Karena keterbatasan ekonomi, Maemunah tidak membawanya ke rumah sakit
“Semua aktivitas harus dibantu,” katanya.
Nuryadin hanya tinggal bertiga di rumah bersama ibu dan adiknya. Saudara lain ada yang bekerja di Jakarta, tetapi karena perekonomian yang juga pas-pasan, akhirnya tidak bisa membantu Nuryadin.
Maemunah mengutarakan, sejauh ini belum ada bantuan dari pemerintah. Demi menopang kehidapan sehari-hari, Maemunah hanya mengandalkan hasil dari kerja serabutan, dan bantuan tetatangga serta para dermawan.
Relawan Kabupaten Pekalongan, Purwo Aji mengatakan, kondisi tangan dan kaki Nuryadin mengecil karena tidak mendapat penanganan layak.
“Kami baru mendapat laporan, sehingga baru bisa mengusahakan kursi roda,” katanya.
Namun, karena Nuryadin kesulitan duduk jadi harus ada pendampingan atau terapi. Padahal Keluarga Nuryadin terdaftar sebagai keluarga prasejahtera dan sudah memiliki kartu Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).
“Pemprov akan beri bantuan Rp 250.000 per bulan. Dan pemerintah desa hanya sanggup membantu biaya makan, Rp 10.000 per hari. Sedangkan dari kabupaten sedang mengupayakan bantuan guna kebutuhan harian,” pungkas Purwo Aji.
Reporter : Arsyad
Editor : Amin
Publisher : Imam












