Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating

Program Unggulan PSPLP Malut, Kota Ternate Masuk 4 Terbaik

Avatar of admin
×

Program Unggulan PSPLP Malut, Kota Ternate Masuk 4 Terbaik

Sebarkan artikel ini
IMG 20161123 WA0005

Reporter: Ipul

Malut, Rabu (23/11/2016) suaraindonesia-news.com – Dalam rangka mendukung program kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat melalui Direktorat jenderal ciptakarya telah mengembangkan program 100 – 0 – 100 yang di kenal dengan istilah Speedometer, ini merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah pusat dalam mencapai akses sanitasi yang layak pada tahun 2019.

Untuk mencapai target di atas perlu sinergitas semua pihak dalam mencapai Universal Access pada tahun 2019 mendatang dan menjadi kebutuhan yang sangat penting, untuk mendukung program di atas kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat melalui Satuan kerja (SATKER) Pengembangan sistem penyehatan lingkungan permukiman(PSPLP) maluku utara telah melaksanakan beberapa program unggulan yang diantaranya :

Baca Juga :  Siswa SMA Taruna Nusantara Kunjungan Ke Koarmatim

1. pendampingan penyusunan ranperda air limbah kota ternate

2. pendampingan pembentukan uptd persampahan kota ternate

3. program percepatan sanitasi permukiman pemutahiran dokumen (SSK) 4 kabupaten/kota

4. pembangunan sanimas skala kelurahan desa wairorokab.halmahera tengah dan kec.moti

    kota ternate.

5. Pelatihan penguatan kapasitas kasm,bendahara,lurah TPS 3R dan Sanimas reguler

Baca Juga :  Dituduh Bawa Kabur Mobil Dinas, Maswadi dan Keluarga Akan Lapor Polisi

Atas prestasi dari 34 provinsi, kota ternate termasuk dalam 4 terbaik dalam pendampingan penyusunan ranperda air limbah dan pendampingan kelembagaan, bidang PLP, pembentukan UPTD persampahan deru-deru kota ternate, pada kesempatan itu juga Walikota Ternate DR Burhan Abdurahman diundang menjadi narasumber pada saat penandatanganan Berita acara yang diadakan di Hotel Mercure AncolJakarta beberapa waktu yang lalu sementara untuk kelembagaan yang mendapat kesempatan menjadi narasumber adalah dinas pemrakarsa dalam hal ini dinas kebersihan kota ternate.