Program Bantuan Rumah Tidak Layak Huni Desa Solor Ciptakan Lapangan Kerja Baru

oleh -266 views

Bondowoso, Suara Indonesia-News.Com – Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) berjalan sukses tanpa hambatan atau penyelewengan anggaran. Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang yang dikucurkan oleh Pemerintah kabupaten melalui dana APBN itu, terlaksana dengan baik

Di dusun Talangan, Penang, dan dusun solor Desa solor Kecamatan Ceremee Kabupaten Bondowoso sudah terlihat realisasinya dan terbilang sukses. saat ini sudah banyak hasil pembangunan fisik rumah yang telah di rehab oleh Pemerintah Kabupaten.

Dari pantauan Suara Indonesia di lapangan terlihat puluhan hingga ratusan rumah yang awalnya masih dalam kondisi memprihatinkan, kini sudah terlihat layak untuk di tinggali oleh masyarakat Ceremee.

UPK RTLH Desa Solor Wadiyono mengatakan, keberadaan bantuan RTLH dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) yang saat ini telah dipecah menjadi Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. ini sangat dirasakan manfaatnya oleh warga, karena banyak diantara warga yang semula tidak berniat untuk membangun rumah, namun dengan keberadaan RTLH mereka mau berswadaya, dan hingga saat ini rata-rata sudah 100 persen rampung.

“Bantuan PDT ini ternyata cukup dirasakan manfaatnya dan mampu mendorong warga untuk membangun rumah yang layak huni. Karena kalau dihitung bantuannya memang hanya Rp. 7,5 juta perorang, tapi masyarakat yang mendapatkan RTLH melakukan swadaya”, jelasnya.

Su’at salah seorang penerima manfaat di Dusun Talangan Desa Solor mengaku bersyukur menerima bantuan RTLH yang pengelolaan dananya oleh pengurus cukup transparan sehingga tidak terjadi persoalan.

“Saya dari dulu mengumpulkan bahan untuk membangun rumah, tapi ternyata tidak bisa kumpul. Dan setelah ada bantuan dari PDT, barulah saya berjuang untuk membangun, lebih-lebih pengelolaan dananya cukup transparan dan bahan bangunan yang diberikan sesuai kebutuhan”, katanya.

Sementara Kades Solor Juhdi mengaku, kegiatan pembangunan 195 unit RTLH saat ini berjalan lancar. Menurutnya, keberadaan program ini cukup menguntungkan bagi warga masyarakat, karena bukan saja yang menerima bantuan mendapat manfaatnya, tapi juga para buruh bangunan, Program RTLH ini ternyata dapat membuka lapangan kerja yang cukup luas bagi warga sehingga tidak ada lagi yang menganggur. Tapi juga keberadaan bantuan ini  mampu mendorong warga untuk berswadaya dan saling bantu membantu untuk menyelesaikan bangunan rumahnya”.ujarnya.

Dia juga berharap, kepada pemilik rumah yang mendapatkan program ini, agar merawat dengan baik rumah yang telah direhap. Kesempatan untuk mendapatkan program bantuan ini, tidak datang dua kali, hingga masyarakat harus benar-benar memelihara rumah yang direhab agar dapat digunakan dalam waktu yang panjang, pesan Kepala Desa Solor,mengakhiri. (Rahmat)

Tinggalkan Balasan