LUMAJANG, Kamis (23/4/2020) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, kembali mengumumkan bertambahnya lagi, dua warga yang positif virus Corona (Covid-19). Hal ini disampaikan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, bahwa data Orang Dalam Pemantau (ODP) ada 313 orang, terdiri dari yang dipantau 47 orang, yang selesai 263 orang dan meninggal 3 orang.
Sedangkan data untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 37 orang, terdiri dari 20 orang diawasi, 8 orang selesai diawasi dan 9 orang meninggal.
“Dan pasien confirm ada tambahan 2 orang, yang sudah sembuh 1 orang, yang dirawat ada 7 orang dan meninggal 2 orang,” katanya dalam press rilis.
Bupati menyampaikan pasien confirm yang pertama atas nama SK (72), warga Kecamatan Tempeh.
“SK ini merupakan jamaah umroh travel dari Kabupaten Banyuwangi, beberapa waktu lalu,” kata Bupati.
Kronologisnya, diterangkan Bupati, yaitu pada tanggal 14 Maret 2020 lalu, SK menjalani rawat inap di RSUD dr. Haryoto dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP), dengan diagnosis Bronkhitis Kronis.
Dan pada tanggal 17 Maret 2020, kondisinya membaik. Saat menjalani rawat inap di RSUD dr. Haryoto dilakukan pengambilan SWAB pada tanggal 13 April 2020.
“Dan hari ini, hasil SWAB-nya dinyatakan positif,” ungkapnya.
Dan yang kedua, kata Bupati adalah atas nama AQ (52), warga Kecamatan Lumajang.
“AQ adalah ASN di salah satu lembaga/intitusi di Lumajang,” paparnya.
AQ ini, dijelaskan Bupati, merupakan peserta pelatihan haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, pada tanggal 9-18 Maret 2020, lalu. Hasil rapidtes-nya adalah negatif, dan pada tanggal 13 April 2020 di lakukan pengambilan SWAB, dan hasilnya kemarin disampaikan Bupati bahwa AQ hasil SWAB-nya adalah positif virus corona.
“Saat ini kondisinya sehat, tanpa gejala, dan telah melakukan isolasi mandiri,” pungkasnya.
Reporter : Fuad
Editor : Amin
Publisher : Ela
