SUMENEP, Rabu (18/07/2018) suaraindonesia-news.com – Untuk menekan terjadinya angka Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas). Jajaran Satlantas Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur mengelar operasi simpatik di sejumlah jalur rawan.
“Kami (Satlantas,red) setiap hari melakukan penindakan, terutama di jalu-jalur rawan kecelakaan, seperti di Kecamatan Saronggi, Lenteng, Gapura, Kecamatan Manding, dan sekitat Kota Sumenep,” kata Kanit Turjawali Satlantas Polres Sumenep, Ipda Agus Rusdianto, Rabu (18/07).
Dalam operasi ini, kata Agus, petugas tidak menemukan adanya tindak kriminal. Namun, hanya beberapa pengendara yang melakukan pelanggaran ringan, seperti tidak memakai helm, tidak memiliki Surat Ijin Mengendara (SIM) dan kelengkapan kendaraan lainnya.
“Iya contoh seperti pelanggaran tidak memakai helm, tidak memiliki SIM, dan tidak memakai sabuk keselamatan (bagi pengendara roda empat),” terangnya.
Baca Juga: Minim Saksi, Polisi Kesulitan Ungkap Penembak Warga Talango Sumenep
Gencarnya giat operasi ini, pihaknya mengaku setiap hari berhasil menjaring sebanyak kurang lebih 50 pengendara roda dua dan roda empat. Parahnya, dari sekian banyak para pelanggar lalu lintas itu, rupanya ada dari sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) setempat.
“Iya ada dari ASN, dan Swasta, kami semuanya tindak. Ada pula dari pelajar, karena dari mereka tidak memiliki SIM dan rata-rata terjadinya kecelakaan dari pelajar,” tuturnya.
Pihaknya pun menghimbau kepada masyarakat Sumenep untuk lebih terbit lagi dan patuh terhadap aturan-aturan yang ada.
“Dan untuk antisipasi biar tidak terjadinya kecelakaan. Jadi contoh sperti helm, SIM, dan Spion, itu merupakan pelanggaran-pelanggaran yang berpotensi lah,” tukasnya.
Reporter : Syaiful
Editor : Agira
Publisher : Imam