Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita UtamaPemerintahanSosial Budaya

Polda Kaltim Gelar Doa Bersama dan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah

Avatar of admin
×

Polda Kaltim Gelar Doa Bersama dan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah

Sebarkan artikel ini
IMG 20250909 171327
Foto: Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro menyampaikan sambutan dalam kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah di Masjid As-Salam Mako Satrimob Polda Kaltim, Selasa, (9/9).

BALIKPAPAN, Selasa (9/9) suaraindonesia-news.com – Polda Kaltim menggelar doa bersama sekaligus Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah/2025, yang berlangsung di Masjid As-Salam Mako Satbrimob Polda Kaltim Stalkuda, Kota Balikpapan.

Kegiatan ini dihadiri Kapolda Kaltim, Irjen Pol Endar Priantoro, Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol HM.Sabilul Alif, Kasdam VI Mulawarman, Brigjen TNI Ari Ariyanto, Pejabat Utama Polda Kaltim, Kepala Kesbangpol Kaltim, Sufian Agus mewakili Gubernur Kaltim, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kaltim, Abdulloh, Danlanal, Danlanud Dhomber, serta para tamu undangan.

Mengusung tema “Dengan Meneladani Akhlak Rasulullah SAW, Kita Wujudkan Polri Presisi Guna Mendukung Asta Cita” ini di isi oleh penceramah ustad kondang asal Kota Balikpapan, Ustad H. Agus Khairul Huda, Lc.

Dalam sambutannya Kapolda Kaltim menyampaikan bahwa peringatan Mualid Nabi Muhammad SAW merupakan momentum untuk mengenang kelahirannya sebagai perwujudan rasa cinta dan sebagai salah satu upaya untuk membangkitkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt.

“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini tentunya menjadi momen bagi umat islam untuk menjadi referensi dalam menteladani akhlak perbuatan dan sikapnya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW merupakan Nabi dan Rosul terakhir yang di utus Allah Swt, yang sekaligus menjadi suri tauladan bagi umat islam, baik dari ucapan, perbuatan dan sikapnya sebagai sumber bagi ajaran islam yang dapat menuntun ke dalam kebaikan.

“Nabi Muhammad SAW telah menjadi panutan dan uswatun hasanah sebagai manusia paling sempurna dalam segala hal, baik dalam kehidupan pribadi, keluarga, masyarakat maupun hubungan sesama umat selain muslim,” katanya.

“Sifat yang rendah hati dan lapang dada, akhlak yang mulia, dermawan serta rasa kasih sayang terhadap sesama merupakan pribadi dari Nabi Muhammad SAW selama kehidupannya dalam memperjuangkan tegaknya dan kejayaan agama islam,” sambung Kapolda.

Ia menambahkan, sebagai pemimpin umat islam Nabi Muhammad SAW memiliki pola yang dapat diterima oleh seluruh masyarakat dari berbagai etnis, ras dan agama. Dimana, semasa kepemimpinannya Rosulullah senantiasa memegang teguh sifat shiddiq, amanah, tabligh dan fathonah.

“Sifat-sifat Rosulullah tersebut tentunya patut kita teladani dan kita jalankan dalam kehidupan sehari-hari, baik sebagai insan Bhayangkara maupun dalam kehidupan sosial di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya.

Kegiatan ini dirangkai dengan penyerahan santunan secara simbolis oleh Kapolda kepada enam anak binaan Polda Kaltim.

Tinggalkan Balasan