Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita UtamaNasionalPeristiwaRegionalSosial Budaya

Polda Kalbar Sosialisasikan Penanganan Wabah PMK Lewat Talk Show di Radio Diah Rosanti

Avatar of admin
×

Polda Kalbar Sosialisasikan Penanganan Wabah PMK Lewat Talk Show di Radio Diah Rosanti

Sebarkan artikel ini
IMG 20220728 144636
Foto: Kasubdit Babinkamtibmas Dit Binmas Polda Kalbar Ayun Kuswanji menjadi narasumber Talk Show di Radio Rosanti guna mensosialisasikan penanganan Wabah penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

PONTIANAK, Kamis (28/07/2022) suaraindonesia-news.com – Polda Kalimantan Barat (Kalbar) melaksanakan kegiatan Talk Show tentang penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dalam rangka Operasi Aman Nusa II di Radio Diah Rosanti.

Narasumber dalam Talk Show tersbeut yakni Kasubdit Bhabinkamtibmas Dit Binmas Polda Kalbar, AKBP Ayun Kuswanji dengan materi ‘Pencegahan dan Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku pada Hewan Ternak’.

“Dari 14 Kabupaten dan Kota yang ada di Kalbar ini, 9 kabupaten sudah dinyatakan sebagai zona merah,” ujar Ayun.

Zona merah itu, katq Ayun, dimana wilayahnya sudah ada hewan ternak yang terjangkit wabah penyakit PMK.

Baca Juga :  Batik Khas Pamekasan Go Internasional, Bupati: Harus Berikan Kesan Positif

Adapun wilayah tersebut mulai dari Sambas, Singkawang, Mempawah, Kota Pontianak, Kubu Raya, Sanggau, Sintang, Melawi dan Ketapang memasuki zona merah. Selain dari itu zona hijau.

“Kalau hewan dari zona hijau bisa didistribusikan ke zona merah, tetapi dari zona merah tidak bisa didistribusikan ke zona hijau,” jelasnya.

Menurutnya, wabah PMK itu tidak menular ke manusia, namun manusia dapat menjadi pembawa penyakit kepada hewan ternak lainnya.

“Tidak semua hewan ternak dapat tertular virus PMK, yaitu hewan yang peka terhadap PMK seperti sapi, kerbau, kambing, domba, rusa, babi, dan unta,” ungkapnya.

Ayun menegaskan akan selalu memberikan imbauan kepada para peternak untuk tetap tenang dan tidak panik, karena hewan yang sudah tertular wabah PMK bisa disembuhkan.

“Serta mendorong para peternak untuk melakukan inspeksi hewan ternaknya secara teratur dan segera melaporkan kepada petugas apabila menemukan hewan ternak yang tertular wabah PMK,” tutupnya.

Reporter : Agus M
Editor : Nurul Anam
Publisher : M Hendra E