ACEH TIMUR, Sabtu (27/08/2022)
suaraindonesia-news.com – Petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN) bekerja keras untuk memperbaiki jaringan listrik yang rusak akibat sejumlah tiang listrik roboh dan patah yang disebabkan cuaca ekstrem.
Kejadian robohnya tiang listrik tersebut terjadi pada Kamis (25/08/2022) kemarin sekitar pukul 18.00 WIB. Adapun tiang listrik itu berlokasi di kawasan tikungan Raja Ular, Desa Paya Demam Sa, Kecamatan Pante Bidari, Kabupaten Aceh Timur.
Pantauan media ini di lapangan, sejak hari Jumat (26/08/2022) kemarin nampak terlihat sejumlah petugas PLN dibantu personil TNI Koramil dan Polsek Pante Bidari membersihkan kayu yang berserakan serta memindahkan kabel yang terputus akibat tiang listrik roboh.
Manager UP3 Langsa Andi Seno mengungkapkan, bahwa ada sekitar 12 tiang listrik tumbang akibat cuaca ekstrem berupa angin kencang dan hujan deras pada Kamis (25/08/2022) kemarin sore.
“Untuk mempercepat perbaikan, hari ini kami menurunkan 45 orang petugas dibantu 5 unit cren,” ujar Andi Seno, didampingi Abdul Majid selaku Manager PLN Idi Rayeuk.
Akibat 12 tiang listrik yang tumbang itu, aliran listrik sempat terganggu atau padam selama 4 jam sejak pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB.
“Hanya 4 jam sempat arus listrik padam, tapi selanjutnya kita lakukan manuver sehingga arus listrik kembali normal,” terang Andi Seno.
Reporter : Masri
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam
