Petualangan Batu Panca Warna - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
Berita UtamaSosial Budaya

Petualangan Batu Panca Warna

×

Petualangan Batu Panca Warna

Sebarkan artikel ini
H. Ghajali Kusumah Brata
H. Ghajali Kusumah Brata Pemilik Batu Akik

Bogor, Suara Indonesia-News.Com – Dengan membumingnya berbagai jenis Batu Akik akhir-akhir ini, dengan nilai yang cukup fantastik dari jutaan hingga   ada yang mencapai harga milliaran Rupiah.

Batu Panca Warna
Batu Panca Warna

H. Ghajali Kusumah Brata yang beralamat di Desa Pasir Angin mega mendung, Kabupaten Bogor mengatakan kepada Suara Indonesia bahwa dirinya mempunyai Batu yang sudah berumur Ratusan Tahun yang diberikan Oleh orang kalimantan lebih kurang 13 tahun yang lalu.

Menurut H.Ghajali, sebelum sampai dirumahnya, batu ini sudah berpetualangan kemana-mana, mulai dari Kalimantan, Garut, Jakarta dan sekarang berada di Kabupaten Bogor.

Baca Juga :  Polres Situbondo Tangani Serius Laporan Video Viral Dugaan Penghinaan Terhadap Cabup Terpilih

H. Ghajali juga mengatakan selama dirumahnya dirinya selalu merawatnya dan sekarang katanya kalau ada yang berminat dirinya akan menjual batu tersebut.

Ditambahkan H. Ghajali yang juga peminpin Yayasan Muhammad Ghajali ini, apabila batu tersebut laku maka H.Ghajali akan Membawa jamaah yang biasa pengajian malam Jum’at dirumahnya Untuk Umroh.

Batu ini ada yang bilang Panca Warna dan ada juga yang bilang batu akik, tidak hanya itu H.Ghajali juga memiliki koleksi lainnya yang juga berumur ratusan Tahun.

Baca Juga :  Pertama Kali Mayonif Raider 509 Dikunjungi Panglima TNI
Batu Giok
Batu Giok

“Batu ini  ada yang bilang Giok dan ada juga yang mengatakan Batu Yakut. kata H.Ghajali saat di temui dikediamannya.

Dikatakan Haji Ghajali, seandainya ada yang berminat batu Pancawarna ini, akan dijual dengan harga 3 Miliar (Tiga Milliar Rupiah), sementara Batu Giok atau Batu Yakut Ini akan dijual dengan Harga 5 Miliar (Lima Milliar Rupiah).

“Bagi yang berminat bisa hubungi ke No:0811118932, Pungkas H.Ghajali. (Iran G Hasibuan).