Reporter: Sar
Sumenep, suaraindonesia-news.com – Para penyandang cacat di kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, perlu mendapatkan perhatian dan pendampingan. Pasalnya, sejumlah penyandang cacat itu hingga saat ini masih jarang mendapatkan pelatihan untuk menunjang kualitas hidup mereka.
“Jika perlu para penyandang cacat itu dibina dan dibimbing sehingga bisa maksimal mengembangkan potensi. Sebab, selama ini para penyandang cacat itu hidup dengan dibantu orang lain,” Ujar Sarkawi, salah satu ketua LSM Gerindo, Sabtu (18/6/2016).
Menurutnya, akibat minimnya perhatian dan keseriusan dari pemerintah setempat, tidak sedikit para penyandang cacat itu mengais rezeki ke beberapa lokasi religi. Mereka bekerja menjadi pengemis dengan berpindah-pindah dari satu lokasi ke lokasi yang lain.
Dia menuding pemerintah Setempat masih kurang perhatian untuk melakukan pendampingan yang maksimal, padahal para penyandang cacat di kabupaten Sumenep sangat tinggi.
Sarkawi menambahkan, kedepannya, rehabilitasi dan pengembangan potensi para penyandang cacat ini bisa terus digenjot sehingga tercipta lapangan kerja yang menambah kualitas hidup mereka terangnya.
