Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Pengurus JASA Daerah II Simpang Ulim Dikukuhkan, Ini Pesan Tegas Jhony Kepada Eks Petinggi GAM

Avatar of admin
×

Pengurus JASA Daerah II Simpang Ulim Dikukuhkan, Ini Pesan Tegas Jhony Kepada Eks Petinggi GAM

Sebarkan artikel ini
IMG 20230316 133133
Foto : Ketua Pembina DPP JASA, Jhony

ACEH TIMUR, Kamis (16/03/2023) suaraindonesia-news.com – Ratusan undangan dari berbagai kalangan menghadiri acara pelantikan pengurus Jaringan Aneuk Syuhada Aceh (JASA) Daerah Dua Simpang Ulim.

Prosesi pelantikan berjalan lancar dan sukses yang dilaksanakan pada Rabu (15/03) malam di Lapangan Bola Voli Desa Bintah Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.

Pantauan media ini, Ketua Umum DPP JASA melantik dan mengukuhkan sekitar 35 Pengurus JASA Daerah 2 Simpang yang diketuai Chairul, anak almarhum kombatan GAM, Nasruddin alias Abu Nas.

Ketua Pembina DPP JASA Jhony kepada media menyebut lembaga JASA dibentuk dalam beberapa tahun yang lalu sebagai wadah untuk menaungi anak-anak mantan kombatan GAM yang meninggal saat Aceh bergejolak konflik.

“Lembaga Jasa telah dibentuk beberapa tahun yang lalu, saat ini telah dikukuhkan di beberapa kabupaten/kota di Aceh seperti Meulaboh, Aceh Jaya, Bener Meriah, Aceh Utara, Aceh Timur dan Kota Langsa,” sebutnya.

Menurut Jhony yang juga Panglima Muda Wilayah Pase tujuan dibentuknya lembaga JASA adalah untuk menaungi anak-anak kombatan GAM yang meninggal dalam pertempuran sebelum Aceh berdamai.

“JASA untuk melanjutkan perjuangan orang tua mereka sesuai MoU Helsinki,” ujar Jhony.

Jhony juga menuturkan, kehadiran JASA akan memperkokoh kekuatan KPA/PA untuk memperjuangkan butir butir MoU Helsinki.

“Kami akan terus memperjuangkan MoU Helsinki agar tidak dikhianati oleh pemerintah pusat,” tuturnya.

Ia turut mengajak kepada seluruh mantan kombatan dan petinggi GAM untuk bersatu memperjuangkan MoU Helsinki.

“Ayo kita bersatu jangan sampai terpecah belah, jika berselisih paham maka perjuangan akan tinggal nama,” imbuhnya.

Terakhir Jhony menegaskan, yang sudah berlainan arah agar kembali bersatu.

“Jika tidak kembali, maka kami akan anggap sebagai pengkhianat,” pungkas Jhony.

Reporter : Masri
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam