PANDEGLANG, Jumat (22/01/2021) suaraindonesia-news.com – Gubernur Banten, Wahidin Halim memberikan bantuan sebesar Rp. 161,68 M kepada sebanyak 4.042 Pondok Pesantren yang tersebar di wilayah Provinsi Banten yang di peruntukan guna peningkatan ekonomi pondok pesantren.
Hal ini disampaikan dalam acara rangkaian rapat kerja II pengurus Forum Silaturahmi Ponpes (FSPP) Provinsi Banten Masa Khidmad 2020-2025 di Gedung Negara Provinsi Banten yang secara simbolis diterima oleh Ketua Presidium FSPP KH. Anang Azhari pada tanggal 19 Januari 2021.
Tak senada seperti apa yang dirasakan oleh Ustd. Nurjaya, Selaku Pengasuh Pondok Pesantren Assyadzili di Kampung Karangsari, Desa Cigondang, Kecamatan Labuan,
Kabupaten Pandeglang, ia mengakatan bahww sejak awal berdiri ponpes nya pada tahun 2015, seperserpun pihaknya tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah.
“Baik secara materi maupun pembinaan. Bukan nya kami tak butuh uluran tangan ataupun bantuan dari pemerintah, akan tetapi ketidak tahuan serta kurang nya kepedulian dari pemerintah terhadap ponpes kami,” jelas nya mewakili sekitar 125 anak didik usia sekolah yang belajar mengaji di pesantren nya.
Terpisah, Irwan Baduy selaku anggota BPPKB Banten Deputi Seni dan Budaya saat di temui di lokasi ponpes Assadzili mengatakan, seharus nya pemerintah Provinsi Banten lebih selektif dan teliti sehingga hal semacam ini jangan sampai terlewatkan.
“Karena walaupun keberadaan nya jauh di pelosok Kampung, akan tetapi keberadaan ponpes ini sangat membantu bagi adik adik yang sedang menimba ilmu agama, sebagai generasi bangsa Indonesia juga,” ujar nya.
Dari ribuan Ponpes yang berada di Banten, masing masing akan mendapatkan sekitar 40 juta yang diperuntukan guna kesejahteraan Ponpes, hal ini yang ke tiga kali nya Pemprop Banten memberikan bantuan terhitung dari awal bantuan 20 juta pada th lalu, 30 juta untuk tahun kemarin, dan tahun 2021 ini sekitar 40 juta.
Disamping itu, Gubernur Banten akan Merevitalisasi kawasan cagar budaya Banten lama, Wisata Religi Batu Qur’an, kawasan makam Syech Mansurudin Cikaduen, serta Makam Syech Asnawi Caringin di Labuan pada tahun ini.
Pewarta : Yona S
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful













