PendidikanRegional

Penetapan Abdya Zona Merah Covid-19 Dipertanyakan Masyarakat

Avatar of admin
×

Penetapan Abdya Zona Merah Covid-19 Dipertanyakan Masyarakat

Sebarkan artikel ini
IMG 20200606 172656
Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT.

ABDYA, Sabtu (6/6/2020 ) suaraindonesia-news.com – Paska ditetapkannya Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) bersama delapan kabupaten/kota lainnya di Provinsi Aceh berstatus zona merah corona atau Covid-19, membuat kekhawatiran bagi kalangan masyarakat setempat.

Penetapan daerah zona merah itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) Gubernur Aceh Nomor 440/7810 tanggal 2 Juni 2020 kepada Bupati dan Wali kota se Aceh.

Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT, kepada awak media menyebutkan, bahwa penilaian penetapan zona merah untuk Kabupaten Abdya berdampak buruk terhadap mental masyarakat. Ada gejolak kekhawatiran yang timbul di kalangan masyarakat Abdya.

Baca Juga :  Warga Senduro Geger, Ada Mayat Dialiran Sungai

“Penetapan Kabupaten Abdya sebagai zona merah Covid-19, membuat masyarakat resah dan khawatir, serta panik. Tentu hal ini sangat berdampak buruk bagi masyarakat,” tuturnya.

Menurutnya, jika penetapan Abdya sebagai zona merah disebabkan ada warga yang positif dan ada warga yang terindikasi virus covid-19, hal itu sangatlah tidak tepat. Sebab, hasil swab yang dilakukan selama ini saja tidak konsisten, bahkan keluarga pasien yang dinyatakan positif Corona, pasca uji swab semuanya negatif.

Baca Juga :  Januari 2021 Mendikbud Berlakukan Sekolah Tatap Muka, Komnas PA Beri Bansos Berbasis Imunitas

“Jadi, perlu alasan yang konkrit sehingga menetapkan Abdya sebagai zona merah,” katanya.

Terkait hal itu, orang nomor dua di Abdya itu meminta Pemerintah Provinsi Aceh untuk menjelaskan kepada masyarakat terkait alasan menetapkan Abdya sebagai zona merah, sehingga tidak menimbulkan keresahan dalam masyarakat.

“Sejauh ini Pemkab Abdya bersama unsur terkait lainnya telah berupaya semaksimal mungkin dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dan sampai saat ini hingga kedepannya akan terus berlanjut dengan lebih optimal,” pungkasnya.

Reporter : Nazli
Editor : Amin
Publisher : Ela