Reporter: Jar
Sumenep, Suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep gelar upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang ke 108 di depan kantor pemkab setempat, (20/05/2016).
Selain itu juga memperingati hari otonomi daerah ke 20 dan hari ulang tahun Pemadeam kebakaran ke 97.
Dalam acara upacara nampak hadir Bupati Sumenep, Dr. KH. A Busyro Kerim bersama Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep serta seluruh pimpinan SKPD Sumenep dan TNI POLRI.
Dr. KH. A Busyro Karim dalam sambutannya menyampaikan peringatan hari kebangkitan nasional yang setiap tahun dilaksanakan tidak lepas dari sejarah bangsa ini yakni berdirinya Budi Utomo pada tahun 1909.
“Tentunya ini tidak terlepas dari perjuangan Budi Utomo,” jelasnya.
Menurutnya berdirinya Budi Utomo menjadi aspirasi munculnya sumber daya manusia indonesia yang terdidik, dan memiliki cita cita mulia untuk melepaskan diri dari penjajahan dengan.
“Tampilnya sumber daya manusia yang unggul inilah semangat kebangkitan nasional di mulai kebangkitan nasional menjadi roh perjuangan hingga kemudian lahir pula sumpah pemuda dan puncaknya proklamasi pada tanggal 17 agustus 1945,” imbuhnya.
Bupati menambahkanSejak diproklamasikan nya kemerdekaan kita bangsa indonesia telah berketetapan hati, bahwa NKRI adalah harga mati,yang kita dapat di tawar tawar lagi dan harus kita pertahankan sampai kapanpun.
“Selain itu saat ini kita juga menghadapi permasalahan ketahanan bangsa secara kultural yakni munculnya kekerasan dan pornografi yang akhir akhir ini begitu memperihatinkan,” pungkasnya