PAMEKASAN, Kamis (30/09/2021) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Senin (27/09) lalu, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel), untuk belajar pengelolaan dan pembangunan Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT).
Plh Sekda Pamekasan, Ajib Abdullah memyampaikan, pihaknya datang ke Kabupaten Soppeng untuk study belajar dan melihat langsung teknis pengelolaan KIHT.
“Tahun ini Pemkab Pamekasan melalui disperindag bakal memulai pembangunan KIHT sebagai salah satu upaya memberantas rokok ilegal dan meningkatkan mutu rokok lokal,” terang Ajib Abdullah, kepada awak media, Kamis (30/09/2021).
Ajib berharap, Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT) yang akan dibangun di Kabupaten Pamekasan menggunakan DBHCHT tersebut dapat menyerap tenaga kerja, sehingga dapat menurunkan angka pengangguran.
Diketahui, Pamekasan merupakan Kabupaten yang menerima DBHCHT paling besar di Pulau Madura, Dengan luas area 30 ribu hektare, kemudian dapat menghasilkan 20 ribu ton tembakau per tahun.
“Jadi hal itu menjadi pemicu tingginya alokasi dana bagi hasil cukai hasil tembakau atau DBHCHT,” pungkasnya.(Adv)
Reporter : My
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful













