JEMBER, Selasa (01/02/2022) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten Jember menindaklanjuti ketersediaan pupuk yang tidak seimbang dengan kebutuhan petani, dengan rencana pendirian pabrik pupuk organik milik daerah. Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Jember Imam Sudarmaji menjelaskan, polanya nanti pabrik pupuk milik Pemkab Jember akan membeli kotoran hewan ternak dari masyarakat.
“Pemkab Jember akan membeli kotoran ternak dari petani, diolah, dan dikembalikan hasilnya ke petani juga,”jelas Imam, Selasa (01/02/2022).
Imam Sudarmaji menambahkan, berdasarkan data tahun 2020, sedikitnya terdapat populasi 270.000 ekor sapi di Kabupaten Jember, ini merupakan aset yang luar biasa untuk dikelola lebih bermanfaat oleh pemerintah daerah.
Setidaknya ada 5 kecamatan dengan populasi ternak sapi tertinggi yaitu Kecamatan Gumukmas, Silo, Tempurejo, Sumberbaru dan Sumberjambe dengan rata-rata mencapai 15.000 ekor sapi.
Dengan jumlah populasi tersebut, bisa menghasilkan kotoran sapi sampai dengan 50 ton perhari.
“Dengan arahan pak Bupati, Pemkab Jember akan dirikan satu pabrik pupuk sebagai pilot projeknya dibangun pada tahun ini 2022,” pungkasnya.
Reporter : Guntur Rahmatullah
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful