ABDYA ACEH, Kamis (22 Juni 2017) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dalam beberapa hari terakhir sudah mencairkan santunan gizi dan santunan kematian bagi masyarakat di kabupaten setempat.
Pj Kepala Badan Keuangan (BK) Abdya, M.Nizam, SE, MM Melalui Bendahara Pengeluaran, Pembuat Komitkmen Zafrul kepada suaraIndonesia-news.com mengatakan, anggaran santunan gizi dan kematian bersumber dari APBK tahun 2017.
“Yang dibayar mulai hari senin 19/6/2017 proposal yang masuk pada bulan Januari s/d November 2016, dan masyarakat yang meninggal juga disesuaikan dengan proposal yang masuk pada bulan April s/d September 2015. Berkas mereka sebelumnya telah masuk ke Bagian Kesra Setdakab Abdya,” ucap Zafrul.
Menurutnya, jumlah bayi yang menerima tunjangan sebagaimana yang sudah masuk ke Badan Keuangan (BK) berjumlah 1.000 bayi dengan total anggaran Rp 1 miliar, atau masing-masing Rp 1 juta. Sementara santunan kematian dengan total anggaran Rp 1,5 miliar dengan masing-masing mendapat jumlah yang bervariasi.
“Untuk kepala keluarga yang meninggal mendapatkan Rp 5 juta, istri Rp 4 juta, mertua Rp 3 juta dan anak Rp 2,5 juta,” terangnya.
Dikatakan Zafrul, besarannya sesuai dengan petunjuk teknis dalam Peraturan Bupati Nomor 2 Tahun 2012 tentang Petunjuk Operasional Bantuan kepada Organisasi Kelompok dan Masyarakat atau Santunan Kematian serta Tunjangan Gizi Bayi.
Lebih lanjut Zafrul mengatakan, sistem pembayaran santunan kematian kepada ahli waris dan tunjangan gizi bayi, pihak Badan Keuangan (BK) menyurati penerima melalui camat dan keuchik. Dengan kata lain, pengumuman bagi yang sudah cair juga bisa dilihat di bagian Kesra kantor Bupati Abdya.
“Penyerahan bantuan ini tidak dapat diwakilkan karena bantuan itu kami salurkan langsung pada penerima,” katanya.
Dikatakan Zafrul, tujuan pemberian santunan dimaksud merupakan sebagai bentuk kepedulian Pemkab Abdya kepada masyarakatnya. Karena ada tradisi kenduri di masyarakat, maka pemerintah dalam hal ini berinisiatif untuk membantu yang berduka. Sementara, bagi santunan gizi supaya anak-anak Abdya yang lahir bisa mendapatkan gizi tambahan dari pemerintah.
Sementara itu, pencairan dana selanjutnya akan dibuka pada hari senin tanggal 03 bulan Juli 2017 khusus kecamatan blangpidie. Tutur zafrul.
