ABDYA, Senin (23/11/2020) suaraindonesia-news.com – Untuk mewujudkan Aceh Carong, Pemerintah Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Kesra dan Ekonomi membuka kesempatan bagi Mahasiswa berprestasi dan kurang mampu untuk memperoleh Beasiswa usulan Kabupaten setempat.
Sekretaris Daerah melalui Kabag Keistimewaan, Kesra dan Ekonomi Setdakab Abdya, Nur Afni Muliana SPd, mengatakan, Hari pertama dibuka calon penerima beasiswa berpretasi dan kurang mampu yang mendaftar kurang lebih 100 orang.
“Dilanjutkan hari berikutnya dari tanggal 19 sampai 27 September 2020 dan dibuka pada jam kerja bertempat dibelakang parkiran Setdakab abdya,” ujar Kabag Afni.
Dikatakan Nur Afni, bagi mahasiswa yang ingin mendaftar harus mengunakan masker sesuai himbauan prokes.
“Jika ada yang tidak mengunakan masker saat pendaftaran panitia tidak melayani,” Ucapnya.
Lanjutnya, beasiswa berprestasi S-1 yang diterima nilainya 3,50, sedangkan kurang mampu D-III nilainya 2,50.
Sambungnya, untuk target S-1 ada dua katagori, yaitu Mahasiswa berprestasi 300, dan Mahasiswa Kurang mampu juga 300 orang. Begitu juga dengan D-III Mahasiswa prestasi 300, Mahasiswa kurang mampu 300.
“Jadi masing – masing nanti berjumlah 600 perkatagori, dan akuratnya nanti bisa dilihat di Dokumen permohonan yang terdaftar dipanitia,” terang Kabag Afni.
Lebih lanjut Afni menjelaskan, bagi S-1 diberikan Rp 1 juta rupiah dan D – III Rp 850 ribu rupiah, namun, untuk Mahasiswa yang berdomisi diluar Provinsi Aceh nanti bahan-bahannya bisa dikirim melalui keluarga tapi harus sesuai dengan kelengkapan dokumennya yang telah ditentukan oleh panitia.
“Seperti Surat permohonan, foto copy KTP Abdya, foto copy KK Abdya, Asli surat keterangan Aktif Kuliah, foto copy KTM, foto copy KHS Semester akhir/IP minimal 3,50 yang dilegalisir, foto copy Rekening Bank dan No hp,” tuturnya.
Ia berharap dengan adanya beasiswa ini, bisa meringankan beban orang tua dan para Mahasiswa di tengah bencana wabah Covid-19 ini.
Sementara itu, Mindika Vania (20) tahun salah orang Mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh kepada awak media ini usai menyerahkan dokumen beasiswa menyampaikan, bahwa bagi panitia diminta harus benar-benar fair dan berlaku adil dalam perangkingannya nanti.
“Jangan ada istilah awak dalam atau tim sukses (TS), dan harus tepat sasaran Beasiswa yang di Verifikasi nanti,” tegasnya.
Reporter : Nazli
Editor : Amin
Publisher : Ela