Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PeristiwaTeknologi

Pedagang Sembraut, Pasar Ikan Langsa Dikeluhkan Masyarakat

Avatar of admin
×

Pedagang Sembraut, Pasar Ikan Langsa Dikeluhkan Masyarakat

Sebarkan artikel ini
f554d948 b6ef 4459 b8d6 c543e76987d2
Foto: Suasana Pasar Ikan Langsa

LANGSA ACEH, Kamis (28 September 2017) suaraindonesia-news.com – Terjadinya penyempitan jalan yang sekarang ini banyak di gunakan oleh masyarakat saat berbelanja di pasar ikan Langsa, lantaran belum bisa ditertibkan semua pedagang ikan yang terlihat kumuh lantaran selama ini, di sepanjang jalan pajak tersebut, sengaja digunakan untuk berjualan ikan dipinggiran jalan umum.

Yusri salah seorang pemerhati sosial di kota Langsa mengatakan, sempitnya jalan di pajak ikan Langsa, sangat terganggu bagi masyarakat hingga pengunjung yang berbelanja disana.

Baca Juga :  GPS-Desa Audiensi ke DPRD Sumenep, Minta Awasi Kinerja Dinas PUTR

“Pengunjung sangat kesulitan untuk menggunakan kendaraan masyarakat secara umum, hal itu perlu di tertipkan oleh pihak yang bersangkutan dengan pedagang di kota Langsa,” ujarnya.

Sementara dalam menyikapi untuk menertibkan semua pedagang ikan di kota Langsa, Ketua Pajak Ikan setempat, Bentol Nurmansyah yang ditemukan media ini, membenarkan perihal yang terjadi selama ini.

“Mereka pedagang sulit diatur dan sudah berulang kali ditertibkan agar tidak berjualan di sepanjang jalan tersebut,” katanya.

Lanjut Bentol Nurmansyah, dirinya juga telah menyampaikan persoalan yang dialami selama ini, yakni demi menertipkan pedagang ikan di Kota Langsa, sudah dilaporkan ke pihak Diskoperindag Kota Langsa, agar dilakukan pembuatan pembangunan pagar di pajak ikan tersebut.

Baca Juga :  Kunjungan Prodi Ekonomi STKIP Bangkalan Disambut Antusian BI Surabaya

Artinya jika pagar beton dapat dibangun oleh Pemko Langsa, semua pedagang ikan akan bisa teratasi.

“Insya ALLAH bisa kita atasi secara peraturan sehingga semua mereka kita larang untuk tidak berjualan di pinggir jalan tersebut, bahkan tidak terulang lagi seperti yang terjadi selama ini,” tegas Bentol.(Rusdi Hanafiah).