ABDYA, Senin (3/8/2020) suaraindonesia-news.com – Untuk mengurangi penyembaran klaster baru wabah Corona atau Covid-19, Bupati Aceh Barat Daya Akmal Ibrahim, SH tutup Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) selama 14 hari mulai sejak tanggal 03 sampai dengan 16 Agustus 2020.
Berdasarkan surat edarannya Nomor : 050/843/2020, tanggal 01 agustus 2020 yang ditujukan kepada Kepala dinas kesehatan diwilayah setempat.
Dalam isi surat edaran tersebut, Bupati Abdya Akmal Ibrahim menghimbau agar RSUTP ditutup untuk sementara selama 14 hari kerja, Kecuali khusus Instalasi Gawat Darurat (IGD), Apotik, ruang Haemodalisa, unit transpusi darah (UTD) dan ruang Isolasi khusus (RIK) Covid-19 tetap buka seperti biasa.
Keputusan Bupati Abdya Akmal Ibrahim tersebut, sehubungan dengan meningkatnya angka kasus Covid-19 serta penyebaran dengan membentuk klaster baru pada 8 dari 9 Kecamatan di Kabupaten Aceh Barat Daya beberapa pekan hari terakhir. Jumlah kasus di Abdya pada 01 Agustus 2020 sebanyak 21 kasus, terjadi peningkatan secara signifikan pada minggu ketiga dan minggu keempat bulan Juli 2020.
Klaster terbaru terbentuk di Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSU TP) Abdya, dengan ditemukannya 15 kasus positif Covid-19 pada tenaga kesehatan yang bertugas di RSU Teungku Peukan.
“Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat Daya agar menyampaikan ke seluruh Puskesmas untuk melakukan perawatan pasien secara intensif di masing-masing Puskesmas rawat inap, dan tidak merujuk pasien ke RSU Teungku Peukan sampai dengan adanya surat pemberitahuan selanjutnya,” Imbuhnya.
Akmal menjelaskan, bagi pasien yang memerlukan obat khusus seperti TB-MDR, obat jantung, obat diabetes mellitus, obat epilepsi dan lain-lain tetap akan dilayani pada hari Rabu setiap minggunya.
“Pasien yang bersifat darurat (emergency) memerlukan rujukan dari Puskesmas, maka akan dirujuk ke Rumah Sakit terdekat, rujukan tersebut harus melalui Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Teungku Peukan Abdya,” jelas Bupati Akmal.
“Tetap semangat, jangan panik dan takut, tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan, selebihnya,agar selalu berdoa agar Allah cepat menarik penyakit ini dan melindungi kita semua,” tutup Bupati Akmal.
Reporter : Nazli
Editor : Amin
Publisher : Ela