LEBAK, Senin (6 November 2017) suaraindonesia-news.com – Sebanyak 84 Panitia Pengawasan Pemilu tingkat Kecamatan (Panwascam) Kabupaten Lebak resmi dilantik di Hotel Mutiara, Senin (6/11/2017).
Ketua Panwaslu Lebak Ade Jurkoni menyatakan pelantikan ini merupakan titik awal untuk setiap Panwascam bekerja penuh waktu dan profesional.
“Boleh double job selagi profesional,” kata Ade kepada awak media usai melantik.
Menurutnya, tidak ada permasalahan bagi anggota panwascam yang double job lantaran di Bawaslu pun ada yang berlatar belakang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan itu tidak bermasalah.
“Yang penting mereka bekerja dengan penuh waktu dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” jelasnya.
Menurut Ade, dalam aturan disebutkan bahwa yang tidak boleh itu anggota panwascam yang terlibat pada ormas yang berbadan hukum resmi.
“Dan kalau itu terbukti akan kita evaluasi, hingga saat ini personil masih lengkap tidak ada yang mengundurkan diri,” ucapnya.
Sementara Alkadri Asda 1 Pemkab Lebak hadir dalam acara pelantikan, ketika di tanya ikhwal adanya anggota Panwascam yang double job mengatakan, selama tidak ada aturan yang melarang itu tidak masalah, sah-sah saja dan yang terpenting bisa bekerja secara profesional.
“Saya rasa selama tidak ada aturan yang melarang itu sah sah saja,” kata Alkadri. (Kohar/Jie)
