LEBAK, Senin (15/1/2018) suaraindonesia-news.com – Laskar Merah putih indonesia (LMPI) hadiri kegiatan Musyawarah Tinggi (MUSTI) ke lima Ikatan Mahasiswa Cilangkahana (IMC) yang dilaksanakan di cottage bagedur pada tanggal 15 januari 2018 dengan mengusung tema “Mewujudkan IMC Sebagai Leading Sektor Organisasi Yang progresif dan Revolusioner”.
Turut hadir pada acara tersebut perwakilan dari muspika kecamatan malingping, Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI), elemen masyarakat dan seluruh mahasiswa selebak selatan. Sekitar 250 mahasiswa hadir pada acara MUSTI tersebut.
Dikatakan ketua pelaksana kegiatan Agus Subandi dalam laporannya, bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk menyatukan pemikiran seluruh mahasiswa Cilangkahan.
“kita semua hadir disini untuk sama-sama memberikan ide dan gagasan masing-masing demi membangun Cilangkahan,” katanya.
Dewan pembina IMC Sobib Abdul Malik, S.Pd, menuturkan dalam sambutannya bahwa IMC bukanlah organisasi strategis melainkan organisasi kiritis.
“Saya mau mahasiswa Cilangkahan menjadi mahasiswa yang aktif sehingga bisa memberikan kritik membangun, karna IMC bukanlah organisasi strategis melainkan organisasi kritis,” imbuhnya.
Sohib, juga menyinggung permasalahan di dataran pemerintahan kecamatan malingping. “Sebenarnya daerah kita ini sangat kaya, pantainya sangat panjang, tapi kadang nelayan kesulitan menankap ikan,” tambahnya.
Katua Markas Anak Cabang Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) Mohamad Iyos Rosyid, S.KPm yang sering dikenal dengan nama Yosa, memberikan apresiasi terhadap stadium general yang dilaksanakan oleh IMC.
“kami dari LMPI merasa bangga terhadap IMC yang sudah melaksanakan stadium general, karna harus diketahui bahwa mahasiswa sebagai mitra kritis dan agen off change demi kemajuan khususnya untuk daerah calon kabupaten Cilangkahan,” tandas Yosa.
Reporter : A. Kohar
Editor : Agira
Publisher : Tolak Imam