Reporter: Mustain
Tuban, Sabtu (05-11-2016) suaraindonesia-news.com – Nastain (59) warga jalan Margodadi Gang 3 Nomer 49 Surabaya Meninggal Dunia akibat kepala terbentur batu saat berenang di Wisata Pemandian Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban Jawa Timur, Sabtu (05/11) pukul 07:30 WIB.
Nastain (korban) bersama keluarga yang pagi itu datang Ke pemandian Bektiharjo, dengan niat mau berenang. sesampainya di tempat, korban bersama keluarga langsung berenang.
Namun ketika Korban Mau berenang Mungkin Belum Tau kondisi Kolam sendang yang berada dibektiharjo bahwa dibawah air ada segumpal batu, Korban langsung melompat terjun dengan posisi kepala dibawah.
Kolam yang kedalamannya hanya 1M itu, mungkin rawan kalau berenang dilakukan dengan cara melompat terjun dari atas dengan posisi kepala dibawah apalagi dibawah air ada bebatuan.
Pertama kali Korban diketahui meninggal Oleh Adin (10) yang masih keponakan Korban sendiri dan Isa (30) warga desa Bogorejo, kecamatan Merakurak, kabupaten Tuban.
Karena kedalaman air hanya satu meter dan posisi loncat kepala terlebih dahulu masuk kolam sehingga terbentur bebatuan, beberapa saat kemudian keponakan korban dan saksi lain melihat korban sudah terapung membujur ke Utara, setelah ditepikan keadaan korban sudah lemas dan meninggal ditempat.
Menurut, Sutarto (50) warga Semanding yang ikut menolong korban mengatakan, “Sebenarnya almarhum dan keluarganya datang ke Tuban ini untuk silaturahmi karena kerabatnya yang bernama ibu Atun (40) alamat Dsn Kemuning, desa Semanding, kabupaten Tuban punya hajat mengkhitankan putranya, karena lama tidak ke Bekti maka inggin berenang.
“Keluarga korban sudah tiba di Tuban kemarin sore Jum’at 4 Nopember, karena itulah pagi-pagi sudah ngajak berenang,” Terang Sutarto
Kapolsek Semanding AKP Desis Susilo menyatakan “Dari hasil identifikasi dan fisum luar pada korban terdapat luka robek di kepala sepanjang 2 cm dan tidak di temukan tanda tanda penganiayaan”, ungkapnya.













