Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
AdvertorialBerita UtamaRegional

Momentum Hari Tani 2023, Begini Kata Kepala DKPP Sumenep

Avatar of admin
×

Momentum Hari Tani 2023, Begini Kata Kepala DKPP Sumenep

Sebarkan artikel ini
IMG 20230926 200956
Foto : Kepala DKPP Sumenep, Arif Firmanto saat Peringatan Hari Tani Nasional ke-68.

SUMENEP, Selasa (26/09/2023) suaraindonesia-news.com – Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sumenep, Arif Firmanto menyambut positif momentum Hari Tani ke-63 Tahun 2023.

Menurutnya, momentum tersebut harus dijadikan bahan dan refleksi oleh kaum petani khususnya petani milenial dalam menciptakan inovasi di sektor pertanian demi kemajuan bangsa Indonesia.

“Peran petani milenial sangat penting untuk memajukan bangsa Indonesia dalam konteks ketahanan pangan Nasional,” katanya, saat dikonfirmasi.

Arif menilai, potensi pertanian di Negara Indonesia sangat besar, hal ini membutuhkan pengelolaan yang baik serta berkemajuan dengan inovasi-inovasi baru, hal itu memerlukan andil petani milenial yang lebih akrab secara teknologi modern.

“Potensi besar pertanian kita dapat membuat kita menjadi negara terkuat dalam hal ketahanan pangan. Andil petani pemuda, dengan segala inovasi dan kreativitasnya, dapat mewujudkan masa depan pertanian negeri yang makin maju dan modern saat ini dan pada masa yang akan datang,” terangnya.

Baca Juga: DKPPDKPP Sumenep Pastikan Kebutuhan Stock Beras Aman Hingga Masa Tanam Berikutnya

Baca Juga :  Peduli Masa Depan, Kapolres Asahan Titip Anak Tersangka Kasus Narkoba ke Panti Asuhan

Arif menambahkan, publikasi data Badan Pusat Statistik (BPS) per Agustus 2022, dari 135,3 juta penduduk yang bekerja, 29,96% diantaranya bergerak di bidang pertanian yakni 40,64 juta orang.

“Hingga saat ini jumlah petani kita masih didominasi oleh petani senior yang rentang usianya 45-64 tahun bahkan ke atas, tentu ini kita harapkan bisa ada perubahan kepada yang milenial,” imbuhnya.

Pihaknya berharap agar para pemuda semakin meningkatkan minat terhadap pertanian khususnya di wilayah Kabupaten Sumenep.

“Kalau bidang pertanian kita kuat, maka dengan sendirinya negara akan kuat. Ketahanan pangan di tatanan keluarga juga kuat, dan peningkatan gizi di tatanan keluarga akan terus meningkat, sehingga tercapai kehidupan yang sejahtera bagi masyarakat kita,” harapnya.

Dengan demikian, lanjut dia, generasi bangsa akan semakin membaik dan mampu bersaing di masa yang akan datang.

“Tidak dapat kita pungkiri bersama jika kemajuan bangsa di semua lini pada dasarnya berada pada kemajuan di bidang pertanian. Makanya kita akan terus meningkatkan angka petani milenial,” pungkasnya.

Reporter : Ari
Editor : Wakid Maulana
Publisher : Amin