JEMBER, Selasa (14/5/2019) suaraindonesia-news.com – Setiap usai menjalankan salat tarawih, bus donor darah PMI Jember selalu dipadati umat muslim dan warga yang ingin mendonorkan darahnya. Bus donor darah PMI Jember ini selalu parkir di depan Masjid Jamik Al Baitul Amin Jember untuk mempermudah warga yang ingin mendonorkan darahnya.
Antusias warga terutama umat muslim untuk mendonorkan darahnya di bulan suci ramadhan ini terbilang cukup tinggi, meskipun di siang harinya mereka menjalankan ibadah puasa, para pendonor mengatakan berpuasa tidak menghalangi niatnya untuk membantu mendonorkan darahnya bagi yang membutuhkan.
“Ya menurut saya ini menjadi amalan kita di bulan suci ini bagi mereka yang memerlukan,” ujar Nabila, pendonor darah, Senin (13/5/2019) malam.
Supaya tetap kuat menjalankan ibadah puasa setelah mendonorkan darahnya, Nabila mengaku cukup menjaga pola makan makanan bergizi serta istirahat yang cukup.

Selain menyiagakan bus donor darah yang berada di depan Masjid Jamik Al Baitul Amin yang berada di tengah kota, PMI Jember juga menggerak unit donor darah ke sejumlah masjid lainnya.
“Untuk mengantisipasi karena saat bulan puasa itu pendonor darah itu berkurang, sementara kebutuhan darah meningkat sehingga untuk mengantisipasi kebutuhan darah H-7 sampai H+7 lebaran kita harus siapkan darah sebanyak mungkin sehingga nanti ketika diperlukan tetap terjaga,” terang Sukaryo, sekretaris PMI Jember.
Melalui aksi donor darah di bulan suci ramadhan ini, PMI Jember mampu mengumpulkan sebanyak 110-150 kantong darah setiap malamnya.
Reporter : Guntur Rahmatullah
Editor : Amin
Publisher : Dewi












